Enam Terduga Teroris di NTB Jaringan JAD

Kepala Kepolisian Daerah NTB Irjen Pol Nana Sudjana
Sumber :
  • VIVAnews/Satria Zulfikar

VIVA – Enam terduga teroris yang ditangkap oleh Densus 88 Antiteror di sejumlah tempat di Nusa Tenggara Barat diduga jaringan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).

Sempat Dicabut Biden, Presiden Trump Tetapkan Lagi Houthi sebagai Organisasi Teroris

Kepala Kepolisian Daerah NTB Irjen Pol Nana Sudjana, mengatakan aktivitas kelompok teroris di provinsi itu terus dipantau. Dia menyadari bahwa memang kelompok JAD masih beraktivitas hingga kini. 

"Bisa dikatakan dibandingkan dengan tahun sebelumnya bahwa mereka memang aktivitas masih ada," ujarnya kepada wartawan di Mataram, Rabu, 4 Desember 2019.

Polisi Las Vegas Tak Temukan Bukti Ledakan Cybertruck Terkait ISIS

Penyebab tumbuhnya sel terorisme di Indonesia belakangan ini, katanya, karena ISIS di Timur Tengah telah terpukul mundur, sehingga beberapa kelompok pulang ke negaranya masing-masing, termasuk Indonesia.

Pada 30 November 2019, enam terduga terorisme di Kota Bima dan Sumbawa Barat diringkus Densus 88 dan Polda NTB. Masing-masing berinisial MZ, OWR, AG, AS, IF dan RN. (ren)

Ledakan Tesla Cybertruck di Hotel Donald Trump, Elon Musk: Teroris Salah Pilih Mobil
Menko Kumham Imipas RI Yusril Ihza di Kantornya

Yusril Soal Kekhawatiran Wacana Pemulangan Hambali: Dia Harus Diberi Perhatian sebagai WNI

Pemerintah Indonesia memiliki wacana bakal memulangkan mantan tokoh militan Jamaah Islamiyah, Encep Nurjaman alias Hambali dari penjara militer Amerika Serikat di Kuba.

img_title
VIVA.co.id
25 Januari 2025