HUT ke 69 Polairud, Kapolri: Jaga Kehormatan Polri

Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis saat apel HUT Polairud, di Mako Polairud.
Sumber :
  • VIVAnews/ Bayu Nugraha

VIVA – Kapolri Jenderal Polisi Idham Azis memimpin apel HUT ke 69 Polisi Air dan Udara (Polairud), di Mako Polairud, Pondok Cabe, Tangerang Selatan, Rabu, 4 Desember 2019. 

Penyelundupan Benih Lobster Senilai Rp25 Miliar Digagalkan, 3 Orang Ditangkap

Dalam amanatnya, Idham mengucapkan selamat atas prestasi yang selama ini ditorehkan Korps Polairud Polri. "Selaku pimpinan Polri dan keluarga besar dengan sangat bangga mengucapkan selamat kepada 7.795 personel Polairud. Semoga tetap unggul dan modern," kata Idham di Mako Polairud, Pondok Cabe, Tangerang Selatan.

Idham menekankan, sejumlah poin untuk satuan Korps Polairud Polri. Pertama, personel diharapkan dapat menjaga kesehatan diri dan keluarga sekaligus menjadikan pekerjaan sebagai bentuk ibadah kepada Tuhan. "Bekerja saja dengan baik, nanti kita semua yang memikirkan nasib kalian atau prestasi yang akan kalian peroleh ke depan," katanya

Polisi Gagalkan Penyeludupan Puluhan PMI Ilegal di Perairan Sumut saat Menuju Malaysia

Kedua, Idham menegaskan, agar Korps Polairud Polri terus menjaga kehormatan institusi. "Jaga kehormatan pribadi, kesatuan dan institusi Polri dengan tidak melakukan pelanggaran yang dapat menurunkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri. Itu namanya komitmen, bukan konspirasi yang ada di dalam institusi Polri," kata Idham.

Ketiga, mantan Kabareskrim Polri itu meminta Korps Polairud Polri tetap membangun sinergitas dan soliditas bersama aparat TNI, Bakamla, Bea Cukai dan stakeholder terkait lainnya.

Nekat Keroyok Polisi, 4 Orang Jukir di Tangerang Selatan Diamankan

Keempat, Korps Polairud Polri diminta dapat siap siaga agar mudah menerima tugas dalam kondisi apapun. Kelima, seluruh jajaran agar dapat melakukan terobosan dan inovasi baru. "Di pundak kalian institusi Polri, bangsa, dan negara menaruh harapan," ujar Idham.

Diketahui, HUT Polisi Air dan Udara (Polairud) Polri jatuh pada setiap 1 Desember.
 

FR perakit bom ikan saat digelandang di Markas Polda Jatim di Surabaya.

Emak-emak di Pasuruan Ini Mahir Meracik Bom Ikan, Nasibnya Berujung di Penjara

Seorang perempuan berinisial FR (42) mahir merakit bom ikan. Tapi karena kecakapan ilegalnya itu, emak-emak asal Panggung Rejo, Kota Pasuruan, berurusan dengan kepolisian

img_title
VIVA.co.id
29 Juli 2024