Billy Mambrasar: Jadi Staf Khusus Jokowi hingga Dibullying di Twitter
- abc
Tetapi dengan floating lintas bidang kita akan merambah kemana-mana dan akan muncul ide inovasi ini secara bebas. Ini juga ide dibalik kenapa kita membidangi milennial dan inovasi.
Jadi tugas saya tidak spesifik mengurus Papua saja, tapi semua inovasi seluruh Indonesia saya ikut memikirkan bersama Staf Khusus Presiden milennial yang lain.
Saya pribadi menawarkan latar belakang saya di bidang energi, oil dan gas serta pertambangan, tapi karena saya juga bekerja di bidang social entrepreneurship dan berfokus di Papua dan daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T) di Indonesia, jadi mungkin nanti ketika beliau meminta insight tentang sektor ini, staf khusus yang lain mungkin belum punya pengalaman disana, jadi mungkin saya yang bisa memberi masukan.
Ini pendekatan yang saya kagumi dari Pak Jokowi, tapi dikritik sebagai kebijakan yang tidak ada "job desk" yang jelas.
Pasca diangkat dan perkenalkan ke publik banyak yang meragukan kemampuan anda dan rekan-rekan STP?
Ya saya dibully habis-habisan di twitter, dibilang tidak berpengalaman, jabatan karena privilege, mengejar gaji stafsus, segala macam lah (katanya tertawa).
Bayangan masyarakat umumnya memandang kami adalah anak-anak yang tiba-tiba di tunjuk jadi pejabat dan ada yang lebih parah ada yang sebut kami anak magang, aksesoris politik, lipstick.
Tapi yang perlu diketahui sebelum dipilih kami sudah menciptakan dampak nyata di masyarakat.
Apa tugas dan target terdekat dari Presiden?
Kita sudah beberapa kali bertemu dan janjian akan bekerja di Istana dalam satu hari bersama selebihnya kita bebas berkreasi dengan tugas masing-masing. Nanti akan ada jadwal reguler dimana kita menyampaikan input pada pak Jokowi.