Resepsi Pernikahan Dramatis di Tengah Banjir: Pelaminan Terendam

Sebuah resepsi pernikahan warga Aceh Barat, Aceh, digelar di tengah banjir yang tak kunjung surut.
Sumber :
  • IST

VIVA – Banjir yang tak kunjung surut di wilayah Aceh Barat, Aceh, membuat pesta pernikahan warga di Desa Pasie Masjid, Kecamatan Meureubo, digelar di tengah genangan air.

Wujudkan Pernikahan Impian yang Sakral dan Berkesan dengan Sentuhan Tradisional

Meski banjir, tak menyurutkan semangat dan niat pasangan Muhammad Roni dan Desi Mega melangsungkan resepsi pernikahan dalam kondisi banjir. Padahal tinggi air mencapai 40 sentimeter.

Mobil para tamu undangan juga ikut menerobos banjir hingga ke depan rumah mempelai wanita. Kemudian, kedua mempelai harus digendong untuk bisa sampai ke atas kursi pelaminan.

Ancaman Banjir Bayangi Pencoblosan Pilkada Jakarta

Meski dilanda banjir, proses pernikahan tetap berjalan dan tamu pun tetap bisa menikmati hidangan yang telah disediakan. Keluarga mempelai mengaku terpaksa melaksanakan resepsi di tengah banjir karena undangan sudah disebar dan segala keperluan sudah disiapkan.

Sebuah resepsi pernikahan warga Aceh Barat, Aceh, digelar di tengah banjir yang

1.687 Warga Terdampak Banjir di Periuk, Pemkot Tangerang Aktifkan 15 Mesin Pompa Air

“Jadi kami harus tetap menggelar resepsi ini. Bahkan untuk sampai ke pelaminan tetap kami gendong kedua mempelai agar tidak basah,” kata anggota keluarga mempelai, Masni Ananda, Senin, 18 November 2019.

Ia juga mengeluhkan, jika hujan tiba daerah tempat tinggalnya, selalu menjadi langganan banjir. Hal itu sudah terjadi sejak lama. Ia meminta pihak pemerintah Aceh Barat untuk mengupayakan agar Kecamatan Meurebo, Aceh Barat, tidak digenangi banjir jika hujan turun.

“Harapan kami karena di tempat kami ini selalu banjir kalau hujan, jadi kalau bisa pemerintah daerah lebih tanggap, karena selalu banjir kalau hujan sedikit,” katanya.

Banjir yang yang melanda Aceh Barat disebabkan tingginya curah hujan dan meluapnya Sungai Meurebo. Akibat banjir tersebut tiga desa di Kecamatan Meureubo tergenang, seperti di Meutulang, Meunasah Rayeuk, dan Muko. (ren)

Ketua Divisi Data dan Informasi KPU DKI Jakarta Fahmi Zikrillah.

KPU Jakarta: 572 TPS Berpotensi Rawan Banjir

KPU koordinasi dengan BPBD terkait ratusan TPS berpotensi rawan banjir tersebut. 

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024