Adhi Karya Rampungkan Jembatan Lengkung Bentang Panjang LRT Jabodebek
- VIVAnews/Mohammad Yudha Prasetya
VIVA – PT Adhi Karya Tbk menggelar seremoni pengecoran terakhir dari Jembatan Lengkung Bentang Panjang Kuningan, pada Proyek Pelaksanaan Pembangunan Prasarana Kereta Api Ringan atau Light Rail Transit terintegrasi, di wilayah Jakarta, Bogor, Depok, dan Bekasi.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, mengaku sangat puas dengan proses pengerjaan pihak Adhi Karya dalam proyek LRT Jabodebek ini. Sebab, target optimalisasi penggunaan komponen dalam negeri menurutnya sudah cukup dominan dalam proyek tersebut.
"Saya mendambakan produk-produk dalam negeri dan karya-karya anak bangsa. Itu sebabnya waktu proyek LRT ini saya ngotot harus menggunakan kontan lokal, buatnya di PT INKA, Madiun," kata Luhut di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Senin 11 November 2019.
Karenanya, Luhut menegaskan bahwa proyek LRT Jabodebek ini semestinya bisa menjadi kebanggaan bersama bagi masyarakat. Sejak tahap perencanaan hingga pengerjaan dan penyelesaian, sangat banyak kontribusi karya dan ide asli dari para anak bangsa.
Hal itu menurutnya merupakan sebuah kemajuan yang perlu diapresiasi, karena selama ini banyak proyek yang bergantung pada impor material dari luar negeri.
"Tapi sekarang kita sudah mulai bicara hilirisasi dan sedang menuju hilirisasi teknologi juga. Saya pikir kita harus bangun bangsa ini," kata Luhut.
Di bidang teknologi juga demikian. Kemarin otaknya LRT sempat agak mandek, kemudian sudah diperbaiki oleh anak-anak bangsa sehingga sekarang berjalan lagi. Jadi kesempatan ini harus kita syukuri," ujarnya.
Selain Menko Maritim dan Investasi, acara ini juga dihadiri oleh Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, Menteri Badan Usaha Milik Negara, Erick Thohir, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimuljono.
Dalam kegiatan ini, Adhi Karya juga berhasil mencatatkan dua rekor pada Museum Rekor Indonesia atau MURI, yakni pertama Rekor Jembatan Kereta Box Beton Lengkung dengan Bentang Terpanjang dan Radius Terkecil di Indonesia.
Rekor kedua dari MURI yakni terkait Pengujian Axial Statistic Loading Test, pada Pondasi Bored Pile dengan Beban Terbesar di Indonesia.