Logo BBC

Indonesia Timur Terancam Kelangkaan Dokter Spesialis

Dokter memeriksa seorang pasien di dalam mobil ambulans saat layanan kesehatan gratis di Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/10/2019). - ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Dokter memeriksa seorang pasien di dalam mobil ambulans saat layanan kesehatan gratis di Bandung, Jawa Barat, Jumat (18/10/2019). - ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Sumber :
  • bbc

Kondisi tak jauh berbeda juga terjadi di RSUD Scholoo Keyen di Kabupaten Sorong Selatan. Menurut Rizky Aniza Winanda --seorang dokter spesialis jiwa, dokter yang dikirim dari program Pendayagunaan Dokter Spesialis (PDS) sangat sedikit.

Untuk tahun ini, rumah sakit tersebut kedatangan dokter spesialis kandungan/kebidanan dan anak. Tapi khusus dokter bedah, kata Rizky, "belum dapat lagi". Padahal tahun-tahun sebelumnya selalu ada.

Di RSUD ini, ada dua dokter spesialis anak dan penyakit dalam. Namun untuk spesialis bedah dan kandungan, masing-masing cuma satu. Itu mengapa, keberadaan dokter kiriman program Pendayagunaan Dokter Spesialis sangat membantu.

"Kami sudah mengajukan permintaan dokter spesialis bedah tapi belum ada."

`Perlu banyak adaptasi`

Rizky Aniza sudah setahun dan empat bulan bekerja di RSUD Scholoo Keyen dan keinginan mengabdi di Tanah Papua sudah muncul sejak lulus kuliah dari Kedokteran Umum.

"Cuma waktu itu kan masih sendiri dan perempuan juga, jadi nggak diizinkan oleh orangtua. Nah saat sekolah spesialis, ketemu pasangan dokter spesialis anak yang juga sama-sama mau ke Papua, akhirnya bisa ke sini," katanya kepada BBC.