10 Orang Diperiksa Terkait Kebocoran Pipa BBM Tol Purbaleunyi

Situasi jalan tol Purbaleunyi usai terbakarnya pipa BBM Pertamina.
Sumber :
  • Dok. Jasa Marga

VIVA – Polisi telah memeriksa 10 orang terkait kobocoran pipa BBM milik Pertamina terjadi di Jalan Mancong RT 01/02 Kelurahan Melong Kecamatan Selatan Kota Cimahi Jawa Barat. Akibat kebocoran tersebut, terjadi kebakaran yang cukup hebat.

22 Orang Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Purbaleunyi Luka-luka, 1 Tewas

"Saat ini, sudah diperiksa 10 orang saksi," kata Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Humas Polri, Komisaris Besar Polisi Asep Adi Saputra di Jakarta Pusat, Senin 28 Oktober 2019.

Sepuluh saksi tersebut, kata Asep, dari PT KCIC (Kereta Cepat Indonesia Cina), Pertamina, dan dua orang warga negara asing (WNA) yang selamat dalam insiden tersebut.

171 Ribu Kendaraan Pemudik Serbu Jalur Selatan Jabar

"Sepuluh orang diperiksa, baik dari PT KCIC, Pertamina, dan dua orang asing yang selamat dimintai keterangan," ujarnya.

Sedangkan untuk tim laboratorium forensik, Asep menuturkan, sudah turun ke lokasi kejadian. Hasilnya pun masih dalam penyelidikan.

Akses Tol Ke Arah Bandung Kembali Dibuka

"Untuk Puslabfor masih ditunggu (hasilnya)," ujarnya.

Seperti diketahui, PT Kereta Cepat Indonesia-China atau KCIC secara resmi menyampaikan permohonan maafnya atas kebakaran pipa penyalur bahan bakar minyak PT Pertamina di pinggir ruas Tol Purbaleunyi KM 130 Cimahi pada Selasa 22 Oktober 2019.

Direktur Utama KCIC, Chandra Dwiputra memastikan, saat ini, pihaknya juga masih melakukan proses pengamanan di sekitar lokasi kejadian dan melakukan investigasi terhadap kejadian itu.

"PT KCIC mohon maaf kepada PT Pertamina dan masyarakat atas insiden yang terjadi," kata Chandra dalam keterangan tertulisnya, Kamis 24 Oktober 2019. (asp)

Kecelakaan beruntun di Tol Cipularang KM 92.

Update Korban Kecelakaan Beruntun di Tol Cipularang Bertambah, Total Ada 30 Orang

Korban kecelakaan beruntun di Tol Purbaleunyi arah Jakarta, tepatnya KM 92 Tol Cipularang, bertambah menjadi 30 orang. Hal itu diungkap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat.

img_title
VIVA.co.id
12 November 2024