Kepala BIN Diusulkan Dijabat Sipil, Figur Suhendra Hadikuntono Mencuat
- Istimewa
VIVA – Kepala Badan Intelijen Negara (BIN) diusulkan dari figur sipil yang punya pengalaman dan memiliki rekam jejak integritas. Presiden Jokowi diharapkan mendengar saran ini karena tak ada salahnya memberikan kesempatan dari sipil untuk memimpin BIN.
Dari kalangan sipil itu mencuat nama Suhendra Hadikuntono. Presidium Koalisi Mahasiswa dan Pemuda Indonesia (KMPI), Rusdi Ali Hanafia menilai figur Suhendra bukan nama sembarangan.
Dia menyebut Suhendra sebagai tokoh yang ikut membantu meredam konflik Aceh pada 2005. Dia dikenal memiliki lobi dan jaringan yang luas. Lalu, ia juga disebut mendapat dukungan agar menjadi Kepala BIN dari lintas ormas dan berbagai Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP)
"Bahwa pemuda-pemudi menginginkan Lembaga BIN dipimpin Bapak Suhendra Hadikuntono yang notabenenya adalah sipil berkapasitas, memiliki integritas dan berpengalaman dalam intelijen," ujar Rusdi Ali, dalam keterangannya, Senin, 28 Oktober 2019.
Dia menyebut dalam catatan sejarah kepemimpinan BIN pernah dijabat dari kalangan sipil. Misalnya era Soekarno ada Dr Soebandrio (1959-1965). Kemudian, ia menyoroti nama sipil lainnya yang menjadi pimpinan seperti Assad Ali saat menjabat Wakil Kepala BIN.
Menurut Rusdi, Suhendra juga sebagai sosok yang punya kepribadian serta gaya kepemimpinan yang humanis dalam menyelesaikan persoalan.
"Mendorong salah satu putra terbaik bangsa untuk masuk dalam kabinet pemerintahan sebagai upaya memperbaiki bangsa," jelas Rusdi.
Kemudian, ia menekankan sudah terjadi beberapa kali pertemuan pemuda lintas ormas dan OKP untuk memberikan dukungan terhadap Suhendra. Rusdi berharap Jokowi mendengarkan usulan Kepala BIN dari kalangan sipil dengan nama Suhendra sebagai calon tunggal.