Sikap Bungkam Dokter yang Merawat Wiranto Dipertanyakan
- Ist
VIVAnews - Indonesia Lawyers Club (ILC) yang ditayangkan tvOne malam ini, Selasa, 15 Oktober 2019, mengangkat tema mengenai "Misteri Penusukan Wiranto". Ada satu hal yang menjadi sorotan yaitu sikap diam dokter yang merawat Menteri Koordinator Politik, Hukum, dan Keamanan tersebut.
Persoalan tersebut juga diakui oleh pembawa acara ILC, Karni Ilyas. Karni mengaku sudah mengundang mereka untuk hadir ke acara tersebut tapi mereka tidak bersedia hadir.
"Kita mengundang dari RSPAD tapi tidak ada yang datang," kata Karni.
Kehadiran para dokter tersebut dipandang penting karena mengemuka isu liar di masyarakat khususnya di media sosial seperti Twitter. Misalnya saja, insiden penusukan Wiranto itu adalah rekayasa, adanya pernyataan yang menyebut darah Wiranto yang keluar sebanyak 3,5 liter, kemudian tuduhan bahwa itu adalah adegan tangan kosong.
Pernyataan sejumlah figur dan politisi yang menjenguk Wiranto juga dipandang simpang siur dan berbeda-beda. Hal itulah yang membuat masyarakat, khususnya netizen tidak mempercayainya.
Hadir dalam acara tersebut sejumlah tokoh penting di negeri ini. Antara lain, Ali Mochtar Ngabalin, Karopenmas Mabes Polri Brigjen Dedi Prasetyo, Ustaz Teuku Zulkarnain, Guru Besar Universitas Pertahanan Salim Said dan lain-lain.
Wiranto saat ini masih dirawat di RSPAD Gatot Soebroto. Sejumlah tokoh yang sudah menjenguknya mengatakan bahwa kondisi mantan Panglima ABRI itu semakin membaik.
Kisah Jenderal TNI Asal Bugis Gebrak Meja di Hadapan Soeharto
Momen tegang Jenderal (Purn) TNI Andi M. Jusuf Amier gebrak meja di hadapan Soeharto, bantah tuduhan adanya ambisi ppolitik.
