Kecelakaan Bus Maut di Riau, Sopir Cadangan Meninggal Dunia

Garis polisi.
Sumber :
  • U-Report

VIVAnews - Ridwan (50) meninggal dunia dalam peristiwa kecelakaan tunggal di Jalan Lintas Pekanbaru-Kiliran Jao tepatnya di Desa Kasang Kuantan Tengah, Kuansing, Riau, Rabu, 9 Oktober 2019.

Pria asal Aceh itu diketahui sebagai sopir cadangan bus Mercedes Benz PO. PM.TOH nomor Polisi BM 7326 AL yang terguling sekitar pukul 11.45 WIB. Ridwan adalah satu di antara enam korban tewas kecelakaan.

"Data sementara ada enam korban meninggal dunia, satu di antaranya sopir cadangan bernama Ridwan," kata Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Riau, Komisaris Besar Polisi, Sunarto kepada VIVAnews.

Sunarto menjelaskan, bus bermuatan 18  penumpang. Para korban dibawa ke Puskesmas Kuantan Mudik, Kuansing.

Sementara itu, untuk penanganan kasus kecelakaan yang terjadi masih dalam penyelidikan pihak berwenang.

Dalam hal ini Satlantas Polres Kuansing bersama Direktorat Lalu Lintas Polda Riau dibantu Dinas Perhubungan sudah mendatangi lokasi guna mengamankan barang bukti, membantu kelancaran arus lalu lintas, dan fokus kepada penanganan para korban kecelakaan.

"Saat ini masih fokus kepada penanganan para korban. Untuk penyebab pastinya nanti setelah penyelidikan," ujar Sunarto.

Bus dikemudikan oleh Indra Weli Saputra (50) bergerak dari Solo, Jawa Tengah menuju Aceh. Namun sebelum kejadian, mobil bergerak dari Kiliran Jao menuju Kuantan Singingi.

Polisi Bakal Panggil Isa Zega Usai Dilaporkan karena Kasus Dugaan Penistaan Agama

Sesampainya di lokasi kejadian mobil sulit dikendalikan sehingga terjadi kecelakaan tunggal.

Berikut nama-nama korban meninggal dunia:

Kecelakaan Lalu Lintas Berujung Pembunuhan di Pulogadung: Pengemudi Tewas Dianiaya Setelah Tabrakan Mobil

1). Ridwan (sopir cadangan), Aceh, 11 Oktober 1969, alamat: Sukabakti, Curug, Tangerang.
2). Arga umur 6 tahun, alamat: Kebun Lado, Kuansing.
3). Fitra Yunita, Koto Gadang, 2 April 1982, alamat: Jorong Koto Gadang, Sijunjung Sumbar.
4). Sugiyanti, Sragen, 24 Desember 1969, alamat: Jalan Tiga B 66, Medan Timur, Sumatera Utara.
5). Siti Nyaminah 50 tahun, alamat: Lampung.
6). Fauzan, alamat: Sunudun Payah Dua Uram, Kecamatan Tambah Jambu Air, Aceh Utara.

Kapolrestabes Semarang, Kombes Irwan Anwar.

Kronologi Polisi Tembak Pelajar hingga Tewas di Semarang

Seorang pelajar asal SMKN 4 Semarang meninggal dunia karena mengalami luka tembak di bagian pinggul pada Minggu, 24 November 2024.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024