Sempat Eksodus, Sejumlah Mahasiswa Papua Kembali ke Jawa
- VIVAnews/Sherly
VIVA – Kondisi Papua yang sempat tidak kondusif, karena terjadinya eksodus atau kembalinya ratusan mahasiswa ke tanah kelahirannya. Hal itu membuat sejumlah organisasi dan pemerintah daerah melakukan berbagai cara untuk bisa mengembalikan mereka ke kota tempat menempuh ilmu.
Salah satunya dengan mengajak kembali para warga Papua, terutama mahasiswa yang masih melakukan studi di sejumlah universitas di Pulau Jawa. Seperti saat ini, sepuluh mahasiswa asal Papua akhirnya, kembali ke Jakarta setelah sempat eksodus ke kampung halamannya beberapa pekan lalu.
Menggunakan pesawat Batik Air ID-6181, mereka terbang dari Papua menuju Jakarta hingga akhirnya, tiba di Terminal 2 Bandara Soekarno Hatta, Tangerang.
Para mahasiswa dari berbagai Universitas tersebut didampingi oleh Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Mandala Trikora Organisasi Papua, Albert Ali Kabiyai.
"Inisiatif kami senior-senior untuk mengantar mereka ke sini kembali ke kota studi masing-masing untuk melanjutkan kuliah. Kita ada 10 orang, dua kakak senior dan delapan adik-adik mahasiswa. Mengingat beberapa waktu lalu kondisi di tanah Papua memang sempat tidak kondusif karena eksodus atau kembalinya ratusan mahasiswa ke tanah kelahirannya di Papua," kata Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Pemuda Mandala Trikora Organisasi Papua, Albert Ali Kabiyai di Tangerang, Banten Kamis, 3 Oktober 2019.
Para mahasiswa dan mahasiswi tersebut ada yang kuliah di Jakarta, Bandung, Bogor, Salatiga, dan Yogyakarta.
"Mereka harus lanjutkan kuliah, jangan terpengaruh isu-isu yang menyesatkan. Mereka harus kembali bangun tanah Papua," ujarnya.
Albert menyebut, pada waktu ke depannya tidak menutup kemungkinan dirinya akan kembali mengajak sejumlah mahasiswa untuk kembali ke perguruan tinggi masing-masing.
"Saya juga merangkul mahasiswa yang ingin balik, saya juga mengimbau yang mau balik ke kota tempat studi hubungi kakak nanti kita bantu untuk balik ke kota studi," ungkapnya.