100 Hektare Lahan Hutan Gunung Arjuno Terbakar
- BNPB
VIVA – Kebakaran yang melanda di hutan Gunung Arjuno, Jawa Timur, sejak Selasa petang, 1 Oktober 2019, sudah dipadamkan. Hasil perkiraan sementara luas area lahan hutan yang terbakar mencapai 100 hektare lebih.
Kepala Seksi Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Batu Achmad Choirur Rochim mengatakan, dua tim pemadaman kebakaran hutan Gunung Arjuno berjumlah 15 orang sudah turun di posko penanggulangan kebakaran Gunung Arjuna, sejak Selasa kemarin.
"Lokasi yang terpantau ada titik api seluruhnya sudah terkondisikan. Prakiraan luasan lahan yang terbakar sekitar 100 hektare dengan jenis vegetasi yaitu cemara, manisrejo dan semak belukar di lokasi Gunung Kembar 2 blok Lalijiwo Selatan," kata Rochim, Rabu, 2 Oktober 2019.
Rochim mengatakan, tim gabungan pemadaman Gunung Arjuno telah membuat sekat bakar agar bara api yang tersisa di area kebakaran tidak merembet ke hutan yang belum terbakar. Meski sudah menarik sebagian besar personel, tim dari Tahura R. Soerjo masih siaga di pos pantau untuk mendeteksi kemungkinan kebakaran susulan.
"Tim pemadaman sudah membuat sekat yang lebar untuk mengantisipasi jika terjadi rembetan dari sisa bara api. Tim dari Tahura R. Soerjo masih standby untuk melakukan pemantauan dari posko penanggulangan kebakaran Gunung Arjuno," ujar Rochim.
Kebakaran ini merupakan kali kedua pada musim kemarau tahun ini. Peristiwa pertama terjadi pada Minggu, 28 Juli 2019 saat itu kebakaran melalap 300 hektare lahan hutan.
Sedangkan pada peristiwa kedua ini kebakaran terjadi sejak Sabtu, 28 September 2019 pukul 19.00 WIB. Saat itu api terpantau di blok Gunung Kembar Satu, namun pada Senin, 30 September 2019 api merembet ke blok Gunung Kembar Dua. (ase)