Hari Terakhir OSO, Zulkifli dan Bamsoet sebagai Pimpinan Lembaga

Defile prajurit TNI saat upacara peringatan Hari Kesaktian Pancasila
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Wahyu Putro

VIVA – Dalam upacara Peringatan Hari Kesaktian Pancasila tahun 2019, yang dipusatkan di Lubang Buaya, Jakarta Timur, Ketua DPD RI periode 2014-2019, Oesman Sapta Odang atau OSO, dipercaya membacakan teks Pancasila.

Kadin Indonesia Bentuk Satgas Terkait Putusan MK, Bamsoet Ungkap Perlunya UU Ketenagakerjaan Baru

Meskipun, pada 1 Oktober 2019 adalah hari terakhir ia menjabat. Sebab, pagi ini juga, anggota DPD yang baru periode 2019-2024 diambil sumpahnya.

Sementara itu, pembacaan teks UUD 1945 dibacakan Ketua MPR periode 2014-2019 Zulkifli Hasan. Seperti halnya OSO, hari ini adalah yang terakhir bagi ketua umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu sebelum dilakukan pemilihan pimpinan MPR yang baru periode 2019-2024.

Bamsoet Minta Para Ketum Parpol Patuh Pesan Prabowo agar Kader yang Jadi Menteri Tak 'Merampok' APBN

Selanjutnya, pembacaan Ikrar, dibacakan Ketua DPR sisa masa jabatan 2014-2019 Bambang Soesatyo atau Bamsoet. Ia memang terpilih lagi sebagai anggota DPR periode 2019-2024, namun tidak lagi sebagai ketua DPR.

Sementara itu, yang dipercaya untuk membaca doa, adalah Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Muhadjir Effendy. Presiden Joko Widodo yang didampingi Ibu Negara Iriana Jokowi, tiba di Monumen Pancasila Sakti pukul 07.57 WIB. Turut didampingi Wakil Presiden Jusuf Kalla dan Ibu Mufidah Jusuf Kalla.

Airlangga Ajak Perkuat Persatuan dan Kesatuan di Momentum Hari Kesaktian Pancasila

Terlihat hadir sejumlah pejabat negara seperti Ketua Mahkamah Konstitusi Anwar Usman. Menteri Kabinet Kerja juga terlihat hadir, seperti Mensesneg Pratikno, Mendikbud Muhadjir Effendy, Menteri BUMN Rini Soemarno, dan Seskab Pramono Anung.

Juga terlihat hadir Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan para kepala staf. Juga undangan yang hadir dari perwakilan negara-negara sahabat.

Pimpinan MPR RI Bamsoet, Syarifudin Hasan dan Ahmad Basarah Ketemu JK

21 Juta Orang Indonesia Jadi Nasabah Kripto, Bamsoet Desak Pemerintah Perketat Pengawasan

Bambang Soesatyo soroti risiko cryptocurrency dalam kejahatan terorganisir. Perlu regulasi ketat agar kripto tak disalahgunakan untuk korupsi, narkoba, dan judi online.

img_title
VIVA.co.id
6 November 2024