Jatuh Bangun Korban Tsunami Palu Pulihkan Kehidupan
Senin, 30 September 2019 - 05:30 WIB
Sumber :
- abc
Namun mimpi buruk mulai menghampiri.
"Saya kehilangan pekerjaan dan kondisi keuangan kritis. Rumah pun sebelum diperbaiki, dalam kondisi tidak layak huni."
"Sebelum gadai mobil, kami (ia dan keluarga) hanya menggunakan sisa uang yang ada untuk bertahan hidup. Belanja secukupnya, dan waktu minggu ke dua pasca bencana, keluarga saya makan 2 hari sekali untuk menghemat."
Daegal Aristo saat bertugas mengevakuasi korban di Donggala.
Supplied
Ayah Daegal adalah seorang pengusaha. Pasca gempa, praktis sang ayah belum bisa kembali berusaha.
"Ada saat di mana stok air menipis dan gas habis, kami minum air mentah dari sumur suntik karena terpaksa."