MPR Gelar Sidang Paripurna, Sahkan Tata Tertib 10 Pimpinan
- VIVAnews/Anwar Sadat
VIVA – Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI menggelar Sidang Akhir Masa Jabatan Periode 2014-2019, Jumat, 27 September 2019. Sidang Paripurna ini digelar di Ruang Rapat Paripurna I Gedung Nusantara MPR/DPR/DPD RI.
Sidang dijadwalkan pukul 08.30 WIB, namun baru bisa dimulai pukul 9.40 WIB. Sidang dipimpin oleh Ketua MPR Zulkifli Hasan
Dalam sidang ini, hanya segelintir anggota MPR RI yang hadir. Selain Zulkifli, pimpinan MPR yang hadir lainnya yakni, Wakil Ketua MPR, Oesman Sapta Odang, Mahyudin, Muhaimin Iskandar, Ahmad Muzani, Ahmad Basarah dan Hidayat Nurwahid. Sementara E.E Mengindaan tidak hadir.
Pria yang juga menjadi Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) itu menjelaskan, agenda sidang akhir masa jabatan MPR periode 2014-2019 yakni mengesahkan tata tertib soal pemilihan pimpinan MPR.
"Jadi sidang terakhir untuk mengesahkan, pertama tatib MPR pimpiman dari 8 jadi 10, nanti harus disahkan di paripurna," kata Zulkifli.
Agenda selanjutnya yakni pembacaan rekomendasi dari MPR periode saat ini kepada MPR periode selanjutnya, khususnya mengenai perlunya Indonesia memiliki model Garis Besar Haluan Negara (GBHN). "(Agenda) ketiga menyampaikan kinerja MPR periode 2014-2019," ujarnya.
Zulkifli menuturkan, pihaknya belum menyiapkan nama calon Ketua MPR untuk periode berikutnya. Sebab, fraksi parpol di MPR akan bermusyawarah mufakat terlebih dahulu. (ren)