Kisah Tapir Terperangkap Jebakan di Tengah Hutan Berkabut Asap
- VIVAnews / Bambang Irawan (Pekanbaru, Riau)
VIVA – Baru-baru ini masyarakat menemukan seekor Tapir di wilayah Desa Sepahat, Kecamatan Bandar Laksamana, Bengkalis, Provinsi Riau, Jumat, 20 September 2019. Satwa langka dan dilindungi itu baru saja ke luar dari habitatnya di kawasan Taman Nasional Zamrud.
Binatang langka dengan dua warna itu tersesat ke luar kawasan hutan mendekati pemukiman penduduk. Tapir itu menghadapi masa sulit ketika bencana asap akibat kebakaran hutan dan lahan melanda Provinsi Riau.
Tapir yang bernama latin Tapirus Indicus menghadapi petualangan yang cukup berat ketika terperangkap dalam sebuah jebakan akibat ulah tangan manusia. Jeratan liar di kawasan itu membuat langkahnya terhenti.
Kaki kanan bagian depan terikat erat oleh tali yang membuatnya sulit bergerak. Disanalah Tapir itu terperangkap hingga berjam-jam lamanya. Kondisi kesehatan Tapir mulai terganggu. Disamping itu, jeratan di kaki membuatnya sulit menemukan makan.
Kepala Bidang KSDA Wilayah II, Heru menjelaskan pihaknya berhasil melakukan penyelamatan sekaligus evakuasi cepat terhadap seekor Tapir. Tidak hanya itu, tim dokter juga dikerahkan ke lokasi guna memberikan pertolongan pertama.
Setelah melewati masa penyembuhan, Tapir itu kemudian dilepasliarkan di kawasan Taman Nasional Zamrud.
Seperti diketahui, hewan Tapir ditemukan warga dalam kondisi terperangkap jerat liar, Jumat, 20 September 2019. Selanjutnya informasi itu disampaikan kepada pihak berwenang.
Melalui kerja sama tim, akhirnya bidang KSDA Wilayah II bersama-sama mendatangi lokasi guna memberikan pertolongan pertama. Setelah beberapa jam kemudian tapir langsung dievakuasi dengan selamat.