Polusi Udara di Palangkaraya Mencapai Level Berbahaya

Kabut asap membuat jarak pandang terganggu. (Foto ilustrasi)
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Bayu Pratama S

VIVA – Kondisi asap akibat kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pekanbaru kian memprihatinkan. Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion (P3E) Regional Sumatera menyebut kualitas udara di Pekanbaru sudah level berbahaya.

Penanganan Karhutla di Sumsel Efektif, Jumlah Hotspot Terus Berkurang

Sementara itu, sudah sepekan lebih, Kota Palangkaraya, Kalimantan Tengah, diselimuti asap pekat. Polusi asap juga sudah tercatat dalam level berbahaya. Warga berharap kebakaran hutan yang menyebabkan polusi asap ini dapat cepat dituntaskan.

"Kalau bisa Presiden Jokowi datang langsung ke sini. Melihat kondisi Palangkaraya, Kalimantan Tengah itu seperti apa," kata warga.

Viral Banyak Ular Gede Hangus Terbakar di Gunung Sindur Bogor

Meski siang hari, asap yang pekat membuat jarak padang tidak lebih dari 100 meter. Masyarakat juga harus selalu menggunakan masker.

Lebih lengkap untuk melihat kondisi Kota Palangkaraya saat ini, pembaca setia VIVAnews bisa melihat video liputan di bawah ini.

PLN IP Gerak Cepat Dukung Penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan di 3 Provinsi Ini
>
Karhutla di Palangka Raya

77,11 Hektare Lahan di Palangka Raya Terbakar dalam 10 Bulan, BPBD Ingatkan Kejadian Tahun 2015

Dalam kurun waktu Januari hingga Oktober 2024, lahan seluas 77,11 hektare di Palangkaraya telah terbakar akibat 180 kejadian kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

img_title
VIVA.co.id
25 Oktober 2024