Bagaimana Dunia Menyorot Sosok Besar BJ Habibie

BJ Habibie
Sumber :
  • ANTARA Foto/Puspa Perwitasari

VIVA – Bacharuddin Jusuf (BJ) Habibie meninggal dunia dalam usia 83 tahun di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat Gatot Subroto Jakarta, Rabu 11 September 2019. Presiden ketiga Indonesia itu meninggalkan dua orang anak, menantu dan cucu-cucunya setelah beberapa waktu terakhir dirawat di rumah sakit.

ICW Catat 33 Provinsi Gelar Pilkada Terindikasi Kuat Punya Paslon Terafiliasi Dinasti Politik

Hari ini, Kamis 12 September 2019, BJ Habibie akan dimakamkan di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kalibata. Upacara penguburan akan dipimpin langsung Presiden Joko Widodo.

Selain menjadi pemberitaan utama media massa nasional ini, meninggalnya Habibie juga diberitakan luas oleh media-media massa internasional. Kehilangan bangsa Indonesia atas sosok Habibie disajikan dengan berbagai sudut pandang dan perspektif rekam jejak teknokrat andal Indonesia tersebut.

Jelang Pencoblosan Pilkada Serentak, MUI Ingatkan Masyarakat Pilih Pemimpin Hukumnya Wajib

Channel News Asia memberitakan berita dukacita ini menilai BJ Habibie adalah sosok yang mampu membawa Indonesia menghadapi masa krisis dan transisi politik yang tak mudah pascareformasi. Meskipun dia hanya memerintah dalam waktu yang singkat. Dikutip dari media tersebut, Menteri Senior Singapura Teo Chee Hean diberitakan sempat memberikan penghormatan terakhir kepada Almarhum pada saat dia memang berada di Jakarta kemarin.

Sementara outlet berita Amerika Serikat The Washington Post menyajikan sosok Habibie yang juga membuka keran demokrasi di Indonesia. Sekaligus sosok yang memperbolehkan akhirnya Timor Timur mengadakan referendum untuk menentukan nasib mereka sendiri. Disebutkan, sekalipun masa kepemimpinan BJ Habibie paling singkat dalam sejarah Indonesia namun transformasi yang dibawanya sangat berdampak besar.

Bawaslu Wanti-wanti Paslon di Kampanye Terakhir: Cegah Politik Uang dan Fitnah, Fokus Program

Laman The Strait Times juga mengangkat hal yang agak mirip. Habibie diulas sebagai seorang yang matang dan banyak makan asam garam belajar dan bekerja di luar negeri kemudian kembali. Sekalipun dia teknokrat namun andilnya dalam politik Indonesia patut dikenang. Habibie juga diingatkan pernah menyebut Singapura sebagai sesuatu yang tak lebih dari little red dot 'titik merah kecil'. Hingga saat ini nickname itu masih sering digunakan merujuk pada Singapura.

Aljazeera memberitakan sosok BJ Habibie yang dikenal di Jerman dan Belanda. Tak ketinggalan juga menuliskan keputusan Habibie memperbolehkan Timor Timur akhirnya merdeka hingga sekarang bernama Timor Leste. Aljazeera juga mengutip pernyataan Politikus terkenal Malaysia Anwar Ibrahim yang mengungkap dia senantiasa mendapat dukungan moril dari BJ Habibie pada saat Anwar berada di penjara.
 

Bivitri Susanti

Bivitri Bilang Pilkada Jadi Pertaruhan Kekuasaan Jaga Stabilitas Politik

Pakar Hukum STIH Jentera, Bivitri Susanti mengingatkan masyarakat bahwa pada 27 November 2024, adalah ajang politik yang penting untuk menentukan calon kepala daerah.

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024