Pegawai hingga Pimpinan Tutup Logo KPK dengan Kain Hitam

Logo KPK ditutup kain hitam
Sumber :
  • VIVAnews / Syaefullah

VIVA – Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi ikut aksi penutupan logo lembaga antirasuah yang tertempel di depan gedung KPK dengan kain berwarna hitam.

Kena OTT KPK, Golkar Minta Rohidin Mersyah Taat Proses Hukum

"Ini hanyalah sebuah simbol. Kita menutup dan mengingatkan ada jalan panjang yang harus dilalui oleh negeri ini," kata Wakil Ketua KPK, Saut Situmorang, di kantornya, Jalan Rasuna Said Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu, 8 September 2019. 

Ia menjelaskan, dalam melakukan penutupan itu dirinya mengutip seorang pelukis bernama Prida, yang mengatakan ia tidak pernah melukis ketakutannya. 

KPK Tepis Politisasi di Kasus OTT Gubernur Bengkulu: Penyelidikan Sebelum Pendaftaran Cagub

"Dia mengatakan bahwa saya tidak pernah melukis ketakutan saya. Saya tidak pernah melukis mimpi-mimpi saya. Tapi sayang melukis tentang reality. Quotes itu saya sampaikan bahwa KPK tidak pernah takut tapi KPK bicara kenyataan," katanya. 

Kegiatan aksi penutupan logo KPK ini merupakam pertama kali dilakukan pegawai hingga pimpinan KPK. Sebab, revisi UU KPK dan lolosnya Capim KPK yang diduga bermasalah akan mengikuti fit and proper test di DPR RI.

Gubernur Bengkulu Peras Bawahannya Buat Cari Dana Pilkada Sejak Bulan Juni

"Sejarah panjang pemberantasan korupsi di Indonesia. Logo ini kita tutup sementara," katanya. 

Oleh karena itu, Saut menginginkan kinerja lembaga antirasuah diperkuat dengan ditambahnya pejabat penting di KPK. Hal ini untuk meningkatkan kinerja KPK.

Sejumlah amplop Paslon Gubernur di kasus korupsi yang menyeret Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah

Isi Amplop Serangan Fajar Gubernur Bengkulu yang Kena OTT KPK Senilai Rp 50 Ribu

KPK berhasil menyita sejumlah amplop berlogo pasangan cagub Rohidin Mersyah. Rohidin pada pilkada serentak 2024 ini kembali maju sebagai cagub Bengkulu. Isinya Rp 50 ribu

img_title
VIVA.co.id
25 November 2024