Busyro Sarankan Jokowi Tolak Capim KPK Usulan Pansel

Busyro Muqoddas
Sumber :
  • VIVA.co.id/Reza Fajri

VIVA – Mantan ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Busyro Muqqodas menyarankan Presiden Joko Widodo agar menolak semua nama usulan dari Panitia Seleksi Calon Pimpinan KPK. 

Sekjen Blak-blakan Bilang Projo Siap Berubah Jadi Partai jika Diperintahkan Jokowi

Busyro menganggap nama-nama hasil seleksi pansel cacat moral, yang dibuktikan dengan enggannya mereka memenuhi undangan KPK untuk membahas rekam jejak para kandidat.

"Jokowi harus menolak, karena [dua puluh] nama yang dihasilkan oleh pansel yang cacat moral. Diukur dari beberapa hal yang tadi dimasukkan di sini, dan kalau pansel tidak datang atas undangan KPK," ujar Busyro di kantor pusat Muhammadiyah, Yogyakarta, Jumat, 30 Agustus 2019.

Demokrat Ogah Ikut Campur Urusan PDIP yang Pecat Jokowi dan Gibran

Dia juga menyarankan Jokowi untuk menyeleksi ulang calon pimpinan KPK, termasuk para anggota pansel. Presiden, katanya, bahkan perlu menerbitkan Peraturan Presiden yang baru untuk tahapan berikutnya, catatan pansel-nya diganti atau dievaluasi dan transparan.

Sejumlah nama yang telah dicoret oleh Pansel Capim KPK, Busyro berpendapat, dapat diseleksi ulang. Jika ada nama-nama yang dinilai layak, bisa kembali dimasukkan ke daftar usulan capim KPK.

Sosok Misterius Pria Bertelanjang Dada saat Anak Bos Toko Roti Ditangkap, Ibu Muda Diperkosa Tetangga

"Karena nama-nama itu (yang dicoret oleh Pansel Capim KPK) kita ketahui ada nama-nama yang berintegritas dan tidak diloloskan. Berarti ini tidak fair. Ada nama yang bermasalah malah lolos," ujarnya.

Ketua DPP Nasdem sekaligus timses Anies-Muhaimin, Willy Aditya.

Nasdem Terbuka jika Jokowi Ingin Gabung Usai Dipecat PDIP

Nasdem menyerahkan keputusan bergabung ke dalam partai politik kepada Jokowi.

img_title
VIVA.co.id
18 Desember 2024