Aburizal Bakrie Harap Masjid Achmad Bakrie Lahirkan Generasi Religius

Aburizal Bakrie bersama Plt Bupati Asahan H. Surya.
Sumber :
  • VIVAnews/ Putra Nasution (Medan)

VIVA – Masjid Agung H. Achmad Bakrie memiliki fasilitas yang bisa digunakan dan dinikmati oleh masyarakat di Kabupaten Asahan, Sumatera Utara.

Menag Nasaruddin Umar: Seribu Hektar di PIK Tak Ada Suara Azan

Di antaranya, Tahfizh Alquran dengan memberikan pelatihan bagi anak-anak menjadi penghafal ayat suci dengan baik dan benar. "Dari masjid akan timbul anak-anak muda tasfizh Alquran. Karena di masjid ini ada tempat khusus untuk belajar Alquran. Karena, baru 1 tahun anak-anak itu belajar. Baru 5 juz dan 7 juz saya cek langsung," ujar Aburizal Bakrie kepada wartawan, usai meresmikan Masjid Agung H. Achmad Bakrie di Kabupaten Asahan, Jumat siang, 30 Agustus 2019.

Di masjid megah yang berlokasi di Jalan Lintas Sumatera, Desa Sidomukti, Kecamatan Kisaran Barat, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara itu juga memiliki fasilitas manasik haji dengan dilengkapi dengan miniatur Kabah. Selain itu, di sekitar masjid juga dibuat hutan kota.

Bantah Isu Usir Jemaah saat Gibran Salat Jumat di Semarang, Begini Penjelasan Paspampres

Aburizal Bakrie mengharapkan dengan keberadaan masjid terbesar di Kabupaten Asahan ini, mampu menciptakan generasi milenial religius, cerdas dan memiliki kepemimpinan bagi semua kalangan masyarakat.

"Saya mengharapkan ada yang pintar bukan di akhirat. Tapi, pintar di dunia yang dihasilkan dari masjid. Tapi, masjid bukan masalah akhirat dan dunia juga. Saya mengharapkan dari masjid ini, timbul pemimpin umat Islam, yang Rahmatan lil alamin. Yang betul-betul berguna untuk semua umat di dunia ini, itu harapan saya," ujar pria yang akrab disapa ARB itu.

Menag Ungkap Masjid Negara di IKN Bakal Punya Imam Besar Seperti Istiqlal

Ia memuji Kabupaten Asahan memiliki potensi dalam segala bidang, terutama menciptakan Sumber Daya Manusia (SDM), yang unggul dan islami.

Aburizal Bakrie mengungkapkan, luas areal Masjid Agung H. Achmad Bakrie ini 20 hektare. Dengan luas bangunan sebesar 4,4 hektare, masjid ini menjadi ikon Kabupaten Asahan dan wisata religi bagi seluruh umat islam.

"Tempat wisata religi, makan-makan untuk masyarakat. Tentu bukan di kompleks masjid. Tapi, di luarnya. Kemudian, Bagi keluarga ini, sebagai kewajiban. Bukan hanya masjid, tapi yang lain-lainnya. Semua dihasilkan perusahaan dapat berguna untuk masyarakat luas," ujar Aburizal Bakrie.

Sementara itu, Plt Bupati Asahan, H Surya mengungkapkan rasa bahagia atas kehadiran seluruh keluarga besar dari H. Achmad Bakrie dalam peresmian masjid tersebut. Menurut dia, menjadi suatu kebanggaan bagi masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Asahan.

"Ini merasa bahagia dirasakan masyarakat dan Pemerintah Kabupaten dengan hadirnya keluarga H. Achmad Bakrie secara lengkap dan menambah motivasi kami," ujar Surya.

Surya menjelaskan, Masjid Agung H. Achmad Bakrie ini, setiap tahunnya menerima sebanyak 50 anak untuk dididik dan dijadikan sebagai penghafal Alquran. Hal tersebut, sesuai dengan visi dan misi Kabupaten Asahan 'Membangun Asahan yang Mandiri, Cerdas, Sehat, dan Religius’.

"Dengan keberadaan masjid, sebagai wujud visi dan misi dari Kabupaten Asahan, yang pertama masyarakat regilius, melalui dari masjid ini kita harapkan dapat memahami ajaran agamanya yang baik dan benar," kata Surya.

Surya juga berharap keluar kader-kader Islam yang dididik secara dini yang akan menjadi generasi milenial islami dan berwawasan Alquran.

"Melalui masjid ini lah, keluar kader-kader islam. Karena ini, bukan (hanya) untuk ibadah. Tapi, ada tahfizh. Setiap tahun kita menerima 50 orang. Kita punya target 3 tahun harus sudah hafal 30 juz," ujar Surya. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya