Soal UAS, Ketua MPR Minta Jangan Mundur ke Perselisihan Agama Lagi
- VIVA.co.id/Lilis Khalis
VIVAnews - Ustaz Abdul Somad sedang viral lantaran salah satu ceramahnya dianggap menista agama Kristen. Menanggapi hal itu, Ketua MPR Zulkifli Hasan, meminta semua pihak tidak terlibat perselisihan antaragama lagi.
"Jangan mundur lagi, soal suku agama itu sudah kelar 74 tahun yang lalu. Jadi para nenek moyang kita, pendiri negeri ini sudah menyelesaikan itu," kata Zulkifli di Jakarta, Minggu, 18 Agustus 2019.
Politikus Partai Amanat Nasional ini meminta semua untuk fokus kepada visi Indonesia ke depan. Hal itu menurutnya yang paling sesuai dengan nilai-nilai konstitusi di Indonesia.
"Konstitusi itu, tadi sudah disampaikan, memerintahkan kepada kita visi Indonesia ke depan. Jangan mundur lagi," ujar Zulkifli.
Dia juga mencontohkan adanya kontestasi pemilihan presiden adalah juga untuk mempersatukan. Karena itu dia meminta semua untuk bersatu agar ada keadilan dan kesetaraan.
"Bersatu untuk apa? Agar berdaulat. Untuk apa? Berdaulat ekonomi, politik, budaya. Agar apa? Agar adil. Untuk apa? Agar setara. Ada kesetaraan, ada keadilan. NKRI," kata Zulkifli.
Sebelumnya, video ceramah Ustaz Abdul Somad mengenai hukum melihat salib, mendadak viral di jagat maya. Apa yang disampaikan UAS memunculkan reaksi, bahkan sebuah organisasi kepemudaan di Nusa Tenggara Timur berencana melaporkan UAS.
Dalam ceramah lama yang baru disebarkan itu, UAS dianggap telah menghina lambang-lambang agama Kristen dan Katolik. Seperti saat menyampaikan tentang salib dan patung.