Tiga Kloter Jemaah Haji Asal Debarkasi Surabaya Tiba di Tanah Air

Jemaah calon haji kloter pertama tiba di Asrama Haji Surabaya, Jawa Timur.
Sumber :
  • VIVA/Nur Faishal

VIVA – Hari pertama pemulangan jemaah haji Debarkasi Surabaya, Jawa Timur, dimulai sejak Minggu ini, 18 Agustus 2019. Sesuai rencana, akan tiba tiga kelompok terbang (kloter) jemaah di Bandara Internasional Juanda Surabaya. di hari pertama pemulangan, semuanya asal Jawa Timur.

Perluas Jaringan Karier Lulusan PTKIN, Kemenag Gelar 'Gebrak Kampus' di Cirebon

Jemaah haji Kloter 1, berasal dari Kabupaten Magetan. Menumpangi Saudi Arabia Airlines SV 5618, mereka sudah mendarat di Bandara Juanda menjelang subuh, sekira pukul 03.35 WIB. Mereka kemudian akan dibawah ke Asrama Haji Surabaya, dan tiba sekira pukul 05.00 WIB.

Adapun jemaah Kloter 2, berasal dari Kabupaten Ngawi, Ponorogo, dan Kota Surabaya, mendarat di Bandara Juanda, sekira pukul 05.30 WIB. Sedangkan pesawat jemaah haji Kloter 3 asal Kabupaten Ponorogo, diperkirakan mendarat di Bandara Juanda, sekira pukul 09.05 WIB.

DPR Usul Perlu Ada Area Khusus Jemaah Haji dan Umroh di Bandara Soetta

Kepala Bidang Penyelenggara Haji dan Umrah Kantor Wilayah Kementerian Agama Jatim, Jamal menjelaskan, setelah mendarat, para jemaah haji akan dibawa ke Asrama Haji Surabaya dan dikumpulkan terlebih dahulu di Hall Mina.

"Untuk proses pengecekan dokumen, pemeriksaan suhu tubuh, dan kita berikan lima liter air zamzam kepada masing-masing haji," kata Jamal, Minggu.

Prabowo Ingin Bangun Kampung Haji Indonesia di Makkah Arab Saudi

Untuk penjemputan, Panitia Penyelenggara Ibadah Haji Debarkasi Surabaya, mengizinkan dengan dilakukan secara massal dengan bus. Khusus penjemputan pribadi yang non-KBIH, kendaraan penjemput diatur agar diparkir di luar area asrama.

"Untuk barang kami siapkan jasa angkut," kata Jamal. (asp)

Direktur Jenderal Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kemenag Hilman Latief.

Bahas Isu Krusial Penyelenggaraan Ibadah Haji, Kemenag Gelar Mudzakarah Perhajian Indonesia

"Dari aspek kebermanfaatan, pembayaran dam Jemaah haji selama ini belum dapat memberikan manfaat yang besar bagi fakir miskin khususnya di Indonesia."

img_title
VIVA.co.id
8 November 2024