Kemenag Aceh Minta Digelar Salat Gaib Serentak untuk KH Maimun Zubair
- Dani Randi
VIVA – Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama Provinsi Aceh, melaksanakan salat gaib dan doa bersama di Mushalla kantor Kemenag masing-masing kabupaten kota. Salat gaib dan doa bersama dilaksanakan untuk mendoakan kepergian tuan guru kiai kharismatik, tokoh ulama sekaligus tokoh Nahdlatul Ulama (NU), KH Maimun Zubair atau Mbah Moen.
Selain mengimbau kepada jajarannya, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Daud Pakeh, juga mengimbau kepada masyarakat Aceh agar melaksanakan salat gaib untuk almarhum Mbah Moen di masjid, musala dan pesantren seluruh Aceh.
"Kami telah menyampaikan kepada jajaran ASN Kemenag se-Aceh untuk melaksanakan salat gaib dan doa bersama di musala kantor masing masing, kami juga mengajak masyarakat Aceh untuk melaksanakan salat gaib dan doa bersama kepada ulama sepuh yang telah menjadi pelita bagi kita semua," ujar Daud Pakeh.
Daud Pakeh menyampaikan keluarga besar Kementerian Agama Provinsi Aceh turut berduka cita yang mendalam atas wafatnya ulama dan tokoh Nasional, KH Maimun Zubair, semoga almarhum ditempatkan bersama para anbiya dan shalihin.
Sebelumnya Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh juga memimpin doa untuk almarhum KH Maimun Zubair, yang meninggal dunia pada pukul 04.17 Waktu Arab Saudi (WAS) pada Selasa 6 Agustus 2019. Menurutnya, KH Maimun bukan hanya sosok ulama, tetapi seorang tokoh penting yang mempunyai peran dalam negeri ini.
“Bukan hanya sosok ulama tetapi juga seorang tokoh nasional. Yang senantiasa setiap ada hal-hal persoalan umat beliau tampil untuk menyerukan kita tetap bersatu,” ujarnya.
Secara pribadi Daud Pakeh mengatakan dirinya pernah bertemu beberapa kali dengan Mbah Moen saat mengikuti beberapa kegiatan keagamaan. Mbah Moen, kata dia adalah seorang ulama dan guru bagi semua umat. Meski tidak sempat berguru secara langsung, tapi ada pesan-pesannya yang selalu menjadi ilmu untuk diamalkan.