Pedagang yang Ludahi Mangkok Bakso Minta Maaf Atas Perbuatannya
- ANTV
VIVA – Pedagang bakso cuanki yang meludahi mangkuk dagangannya sebelum diberikan ke pembeli yakni WS (21) tidak diproses hukum karena korbannya yaitu H (29) tidak mengambil langkah melaporkan WS ke polisi. Namun, polisi melakukan pembinaan pada yang bersangkutan.
"Kami lakukan pembinaan," kata Kapolsek Kembangan, Komisaris Polisi Imam Irawan di Jakarta, Sabtu 27 Juni 2020.
Imam mengungkapkan WS (21) telah menyampaikan permintaan maaf atas perbuatannya yang menjijikkan.
"Dia (WS) minta maaf ke korban (H 29 tahun). Terlapor minta maaf, korbannya sudah memaafkan," ujar Imam.Â
WS berjanji tidak akan mengulangi perbuatan menjijikkan itu. Meski begitu, polisi tidak mau begitu saja percaya. Maka dari itu, polisi akan terus mengawasi gerak-gerik WS. Polisi juga membina WS sebelum dipulangkan karena yang bersangkutan tidak diproses hukum lantaran korban tidak melaporkannya ke polisi.
Korban sendiri diketahui tidak melapor ke polisi karena merasa tidak dirugikan. Korban tidak sempat memakan bakso jualan WS, karena memergoki kelakuannya lewat kamera closed circuit television. Pada polisi korban tidak mau melapor dan hanya mau menjadikan ini semua pelajaran agar tak terulang di kemudian harinya.
"Jadi, kami sampaikan korban gak ada niatan untuk melapor jadi gak merasa dirugikan. Gak ada korban, gak ada yang dirugikan, baksonya juga gak dimakan, dibuang," katanya lagi.
Baca juga:Â John Kei Ajukan Penangguhan Penahanan, Tokoh Masyarakat Jadi Penjamin
Peristiwa menjijikkan itu terjadi kompleks Unilever, Kelurahan Meruya Selatan, Kecamatan Kembangan, Jakarta Barat, Senin, 22 Juni 2020, sekitar pukul 17.52 WIB. Korban, yakni H (29), pembeli bakso yang mangkuknya diludahi WS belum membuat laporan polisi.
WS diamankan Polsek Kembangan atas viralnya video dari rekaman CCTV yang memperlihatkan WS meludahi mangkuk berisi bakso racikannya. Dalam rekaman video berdurasi 34 detik itu terlihat WS sedang menyiapkan bakso pesanan pembeli.
Mangkuk berisi bakso tersebut kemudian diletakkan di atas meja dagang. Tangan WS kemudian menaburkan sesuatu ke mangkuk lainnya. Tak lama usai melirik kanan kiri, ia mengambil mangkuk dan mengarahkan mangkuk itu ke mulutnya.
Â