Foto Bamsoet Ikut Konser Virtual Lawan Corona Juga Dikritik
VIVA – Beredar foto Ketua MPR RI Bambang Soesatyo dan Kepala Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Yudian Wahyudi, serta sejumlah artis tidak memakai masker saat konser berbagi kasih Bersatu Melawan Corona di tengah situasi pandemi COVID-19.
Bukan cuma tidak memakai masker, mereka yang hadir dalam konser tersebut juga fotonya berdempetan rapat tanpa menjalankan imbauan pemerintah terkait social distancing dan physical distancing.
"Bagaimana masyarakat akan patuh social distancing dan pakai masker kalau Ketua MPR dan petinggi BPIP memberi contoh seperti ini? Sudah 2 bulan lebih saya karantina mandiri, terasa sia-sia. Ampun," tulis akun Twitter S0EY0T0 @soeyoto1 yang dikutip pada Senin, 18 Mei 2020.
Anggota DPR RI Fraksi Partai Demokrat, Irwan Fecho mengatakan harusnya Ketua MPR Bambang Soesatyo dan pimpinan BPIP RI memberikan contoh kepada masyarakat di tengah pandemi COVID-19.
"Ketua MPR serta pimpinan BPIP memberikan contoh dan teladan, bagaimana seharusnya masyarakat bersikap dan bertindak di tengah Pandemi Covid-19 melalui contoh dalam foto bersama di Konser Muzik Corona. Makin Ambyarrrrr," ujar Irwan lewat Twitter.
Dalam konser tersebut, Presiden Republik Indonesia Joko Widodo (Jokowi) hadir memberikan sambutan melalui virtual. Dalam sambutannya, Jokowi mengajak masyarakat bersatu menghadapi pandemi COVID-19.
Karena menurut dia, Indonesia adalah bangsa besar, bangsa yang tangguh, bangsa kuat yang sudah dibuktikan dari sekian banyak pengalaman sejarah serta pembuktian sejarah. Oleh karena itu, marilah tunjukkan pada dunia bahwa Indonesia mampu menghadapi pandemi COVID ini.
"Mampu menjaga persatuan dan kesatuan bangsa serta mampu menunjukkan betapa pedulinya kita kepada sesama terutama yang terkena dampak COVID," kata Jokowi seperti dikutip dari Youtube Sekretariat Presiden.
Calon Dewas KPK Heru Kreshna Tak Setuju Tersangka Korupsi Dipajang ke Publik: Itu Membunuh karakter
Calon Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi, atau Dewas KPK, Heru Kreshna Reza, mengaku dia tidak setuju jika seorang tersangka kasus korupsi ditampilkan ke publik.
