Kabar Duka, Ada 41 WNI Meninggal Akibat COVID-19 di Luar Negeri

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA – Kementerian Luar Negeri mencatat ada sebanyak 734 Warga Negara Indonesia (WNI) yang terpapar kasus positif COVID-19 hingga saat ini di luar negeri. Dari data tersebut diketahui 321 WNI yang masih dalam perawatan, dan 372 WNI dinyatakan telah sembuh.

Demi Deddy Corbuzier, Azka Lakukan Berbagai Cara Biar Kena COVID-19

Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, menjelaskan dari data tersebut diketahui sebanyak 41 WNI yang berada di luar negeri telah meninggal akibat COVID-19.

"Berasal atau tinggal di 33 negara dan teritori, dan juga berasal dari 20 kapal pesiar. Seluruh perwakilan RI di luar negeri terus melakukan koordinasi dengan negara atau teritori setempat, guna memastikan semua  WNI yang terpapar dapat perawatan kesehatan layak sesuai situasi dan peraturan setempat," kata Retno, Senin 11 Mei 2020.

Lonjakan Kasus HMPV di Tiongkok Bawa Kenangan Kelam tentang Pandemi COVID-19

Dia juga menjelaskan, untuk meringankan WNI yang paling terdampak dan paling memerlukan, Pemerintah Indonesia telah dan akan terus memberikan bantuan sembako dan bantuan kebutuhan kesehatan lain, seperti masker, hand sanitizer dan disinfektan kepada WNI. Semua bantuan dilakukan sesuai situasi negara setempat dan menghormati peraturan yang berlaku di negara tersebut.

Tercatat hingga 10 Mei sebanyak 375.162 paket sembako dan keperluan medis telah diberikan kepada WNI yang rentan dan sangat membutuhkan. Dari data itu diketahui, sebanyak 334.369 sembako telah didistribusikan di Malaysia.

Sudah Terdeteksi di Indonesia, HMPV Bisa Diketahui Lebih Dini dengan Skrining

Timur Tengah sebanyak 19.083 paket sembako telah didistribusikan, Eropa sebanyak 3.350 paket, wilayah Asia dan pasifik selain Malaysia sebesar 5.240, wilayah Amerika 13.015, wilayah Afrika sebanyak 105 paket.

Ilustrasi virus.

Bukan COVID-19 atau HMPV, Ternyata Ada Virus Ini yang Jauh Lebih Berbahaya Bagi Manusia

Dunia kesehatan belakangan ini tengah dihebohkan dengan beberapa virus penyakit yang dianggap mengancam kesehatan manusia.

img_title
VIVA.co.id
20 Januari 2025