Enam Hari, Polisi Paksa Putar Balik 15 Ribu Kendaraan yang Mau Mudik
- VIVA/M Ali Wafa
VIVA – Sebanyak lebih dari 15 ribu kendaraan yang berencana akan mudik dipaksa putar balik oleh pihak kepolisian hanya dalam kurun waktu enam hari digelarnya Operasi Ketupat 2020. Hal itu diungkapkan Kepala Korps Lalu Lintas Polri, Inspektur Jenderal Polisi Istiono kepada wartawan.
“Dari enam hari pelaksanaannya (Operasi Ketupat) yang sudah diputarbalikan kurang lebih 15.000 kendaraan sampai hari ini,” kata Inspektur Jenderal Polisi Istiono, Jumat 1 Mei 2020.
Istiono juga menyesalkan aksi beberapa pengendara yang mencoba melanggar anjuran pemerintah dengan mencuri start untuk mudik. Bahkan ada yang menggunakan travel gelap atau truk terbuka yang disamarkan untuk membawa barang seperti kendaraan pribadi.
Dia berharap masyarakat tidak terus melakukan aksi semacam ini. Ia juga menegaskan bahwa apapun aksi warga untuk mengelabuhi petugas akan terbongkar. Selain itu, tambahnya, mereka harusnya mematuhi karena semua demi kebaikan bersama agar penyebaran COVID-19 dapat ditekan..
Istiono juga menyempatkan diri untuk menyampaikan ucapan terima kasih kepada masyarakat yang memutuskan untuk tak mudik dan harus rela menahan rindu bertemu keluarga di daerah asalnya.
"Evaluasi di lapangan bahwa pada hari aktivitas biasa banyak aktivitas masyarakat bekerja di Jabodetabek, secara situasional kita izinkan demi kepentingan bekerja, bukan kepentingan mudik," katanya.