SBY Buka-bukaan Soal Virus Corona di Kongres V Demokrat

Presiden RI ke-6, SBY bicara soal corona di Kongres V Demokrat.
Sumber :
  • Anwar Sadath

VIVA – Presiden RI ke-6, Susilo Bambang Yudhoyono mengkritik cara dunia internasional menangani penyebaran wabah Virus Corona atau COVID-19.

SBY Minta Prabowo Tak Takut Dikritik: Pro dan Kontra Hal Biasa

Menurut Ketua Umum Partai Demokrat itu, saat ini penanganan Global terkait Corona masih kurang maksimal dan negara di dunia tak kompak menangkal virus ini.

"Terus terang, dalam pengamatan saya, penanganan virus korona secara global kurang maksimal. Koordinasi dan sinergi antar negara kurang. Hampir semua negara bertindak secara unilateral, sendiri-sendiri. Padahal, wabah corona ini menyebar melalui interaksi antar manusia sedunia. Ini kritik saya," kata SBY dalam pidatonya pada Kongres V Partai Demokrat di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta. Minggu 15 Maret 2020.

SBY Pamit ke Jokowi Mau Tugas sebagai Penasihat Khusus Aliansi Malaria Global di Amerika

SBY berharap saat ini penanganan virus corona dibutuhkan kerjasama maksimal antarnegara, karena ini sudah menjadi ancaman masyarakat global. SBY juga menyinggung dampak corona yang sudah memengaruhi ekonomi global.

SBY mengingat saat dunia internasional dilanda krisis ekonomi pada tahun 2008-2009. Saat itu dunia panik. Namun akhirnya mampu bekerjasama dan mengatasi krisis global tersebut.

Mobil Mewah SBY saat Berkunjung ke Rumah Presiden Prabowo Subianto

"Mengapa cerita ini saya ungkap? Dengan koordinasi dan kerjasama yang baikpun, diperlukan waktu 2 tahun untuk keluar dari puncak badai krisis waktu itu. Sebagai warga dunia saya berharap, dalam menghadapi krisis global, bekerja sama lah wahai para pemimpin dunia. Selamatkan dunia bersama-sama. Together you can," ujar SBY.

SBY juga berpesan kepada pemerintah Indonesia saat ini agar tidak lengah dan lalai dalam menghadapi corona. Pemerintah harus melakukan langkah nyata untuk mengatasi corona dan menjamin keselamatan warga negara.

"Kita tidak boleh lengah dan lalai dalam melawan ancaman corona ini. Indonesia harus serius, sigap dan melakukan langkah-langkah yang nyata. Pemerintah, masyarakat, kita semua, harus bersinergi dan bekerja sama. Saya yakin ini pulalah harapan rakyat kita," ujarnya.

Baca: AHY Calonkan Diri Gantikan Bapaknya Jadi Ketua Umum Partai Demokrat

SBY Hadiri acara peluncuran buku bertajuk 'Perjalanan dan Pencapaian Kabinet Indonesia Bersatu I (2004-2009)'

SBY Tegaskan Tak Pernah Selingkuhi Konstitusi

Presiden RI ke 6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan bahwa dirinya tak pernah 'selingkuh' kepada sistem pemerintahan bahkan konstitusi negara. 

img_title
VIVA.co.id
10 Oktober 2024