Waspada Corona, Menteri dan Tamu Masuk Istana Dicek Suhu Tubuhnya
- VIVAnews/Eduward Ambarita
VIVA – Kompleks Istana Kepresidenan mulai memperketat pintu masuk. Setidaknya, pemeriksaan suhu tubuh menggunakan thermo scanner dilakukan seketika tamu atau pegawai memasuki area lingkungan unit kepresidenan dan kantor Presiden Jokowi bekerja.
Hal itu dikonfirmasi Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin, kepada wartawan, hari ini.
"Jadi sejak kemarin diputuskan oleh Kepala Staf Presiden (Moeldoko) dan Paspampres mulai hari ini dilakukan pencegahan penyebaran virus Corona di Istana yaitu dengan menggunakan pengukur suhu tubuh," kata Bey, Selasa, 3 Maret 2020.
Bey menuturkan, pemeriksaan dilakukan di setiap pintu masuk. Seperti pintu masuk melalui Jalan Veteran, Jalan Majapahit hingga dan koridor pemeriksaan Istana Merdeka dan Istana Negara.
"Jika suhu tubuh 37,5 derajat Celcius diminta untuk kembali, jadi tidak perlu masuk ke Istana Kepresidenan," kata Bey.
Berdasarkan pantauan VIVAnews, pemeriksaan suhu tubuh juga pernah dilakukan ketika tamu dan awak media mengikuti agenda Presiden Jokowi di salah satu hotel bilangan, Jakarta Selatan, Kamis pekan lalu.
Kali ini setelah temuan kasus perdana dua warga Indonesia dinyatakan positif terinfeksi virus Corona Covid-19, kantor kepala negara pun juga ikut diperketat. Pemeriksaan suhu tubuh pun dilakukan kepada para pejabat negara. Salah satunya Menteri Luar Negeri Retno L.P Marsudi dan Menpar Wishunatama yang akan masuk ke kompleks. Beberapa pejabat lain juga ikut prosedur serupa.
Pihak Istana Kepresidenan pula menyediakan cairan antiseptik dan tisu bagi para tamu sebelum memasuki gedung.
"Sempat dicek. Suhu tubuhnya stabil tidak demam," kata Retno ketika dikonfirmasi.