Logo timesindonesia

Hujan Lebat, Plengsengan Sungai di Probolinggo Ambrol

Muspika Kecamatan Besuk meninjau lokasi ambrolnya bangunan plengsengan sungai. (FOTO: Dicko W/TIMES Indonesia)
Muspika Kecamatan Besuk meninjau lokasi ambrolnya bangunan plengsengan sungai. (FOTO: Dicko W/TIMES Indonesia)
Sumber :
  • timesindonesia

Guyuran hujan lebat membuat bangunan plengsengan sungai di Desa Sindet Lami, Kecamatan Besuk, Kabupaten Probolinggo, Jawa Timur, ambrol.

Di bantaran sungai tersebut merupakan jalan penghubung antardesa Sindet Lami dan Desa Sindet Anyar. Insiden ini terjadi pada Senin (13/1/2020) malam, sekitar pukul 22.00 WIB.

Ambrol-2.jpg

Dari data yang didapat, plengsengan itu dibangun pada tahun 2019 lalu, dengan menggunakan dana desa.

“Kejadiannya malam hari sekitar pukul 22.00. Ini bangunan baru, karena hujan deras dan air dari sawah mengalir ke bangunan, yang jelas ambrol karena tidak kuat menahan air yang selalu mengalir,” kata Hasan, warga setempat, di lokasi kejadian, Selasa (14/1/2020).

Kepala Desa Sindet Lami, Sudaipi menjelaskan, akibat debit air tinggi dan hujan lebat itu, tanah tergerus dan membuat plengsengan di sungai ambrol. Di karenakan tanah penahan plengsengan sudah tergerus oleh air yang mengalir dari hulu sungai dan air dari sawah.

Ambrol-3.jpg

“Meski bangunan baru, tapi kalau terus menerus digerus air, gak akan bertahan juga. Ini adalah murni bencana alam,” tutur Sudaipi.

Sementara itu, Camat Besuk, Puja Kurniawan juga membenarkan jika plengsengan itu dibangun pada 2019 lalu. Terjadinya peristiwa ini kata Puja, dikarenakan faktor alam dan cuaca ektrem yang melanda wilayah Kabupaten Probolinggo, selama beberapa pekan terakhir ini.

“Terjadinya plengsengan ambrol ini, tidak mengakibatkan korban jiwa. Kami selanjutnya meminta kepada pemerintah desa setempat untuk membuat laporan tertulis, tentang kejadian ini kepada dinas, terkait kronologinya. Kemudian akan ada tim dari PMD atau Inspektorat Kabupaten Probolinggo, untuk mengecek bangunan yang ambrol ini,” papar Puja. (*)