Puluhan Anakan Ular Kobra Hebohkan Warga Bekasi
VIVA – Puluhan anakan ular kobra menghebohkan warga Bekasi. Puluhan ekor anak ular kobra itu dievakuasi dari sebuah Kebon kosong di Perumahan Springville Resisdance, Kelurahan Duren Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Minggu 15 Desember 2019.
Seluruh anak ular itu ditemukan warga di dari sebuah lubang mirip lubang tikus. Anakan ular kobra yang berhasil dievakuasi warga diprediksi baru berusia tiga bulan. Saat ini sebagian anak ular masih berkeliaran di pemukiman warga.
“Panjangnya 30 sentimeter, kemungkinan anak ular itu masih berusia tiga bulan,” kata Pelaksana Unit Rescue pada Dinas Pemadam Kebakaran Kota Bekasi, Eko Uban, Minggu 15 Desember 2019.
Ada 30 ekor
Eko menjelaskan, sebenarnya ada 30 telor ekor yang menyarang, dan semuanya sudah menetas. Namun, baru 5 ekor anak ular yang ditangkap. “Jadi masih ada 25 ekor anakan yang masih berkeliaran,” ujarnya.
Evakuasi
Dalam evakuasi itu, diakui Eko, petugas melakukan dengan cara menggunakan tongkat penjepit. Sehingga, bagian leher ular dijepit dan dimasukkan ke dalam botol Aqua berukuran 1 liter.
Namun, proses evakuasi ini kata Eko, masih dilakukan menggunakan kacamata pelindung. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya semburan bisa. “Semua ular yang kami evakuasi diberikan ke pecinta reptil,” jelasnya.
“Total anakan ular kobra yang berhasil dievakuasi warga disini berjumlah 25 ekor,” kata seorang warga setempat, Niska, Minggu 15 Desember 2019.
Laporan warga
Warga setempat Niska menjelaskan, awal mula terungkapnya keberadaan sarang ular tersebut berkat laporan dari beberapa warga yang sebelumnya pernah melihat. Ditambah, belum lama ini induk ular berjenis kobra tersebut berhasil dievakuasi.
“Dua hari lalu memang induknya dulu tertangkap, ternyata anaknya dan telurnya banyak ada di lubang,” kata Niska.
Menurut dia, warga tak menyangka beberapa lubang yang diduga bekas tikus tersebut berisikan puluhan anak ular. Beruntung sebagian warga tetap bersikap tenang menyikapi puluhan anak ular kobra tersebut.
“Ular kan kalau kita bersikap tenang mereka juga tidak akan nyerang, kalau kita berlebihan justru dia merasa terancam dan akhirnya menyerang,” tutur dia.