Gempa Bumi Guncang Miangas di Sulawesi Utara
- BMKG
VIVA – Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika atau BMKG melaporkan telah terjadi gempa bumi Magnitudo 5,8 yang dimutakhirkan menjadi 5,7 terjadi di lautan pada jarak 147 km arah utara Pulau Miangas, Kota Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, pada Kamis, 5 Desember 2019 pukul 19.24 WIB.
Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Rahmat Triyono mengatakan, hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut tidak berpotensi tsunami.
Ia juga menyebutkan bahwa episenter gempa terletak pada koordinat 5.33 lintang utara (LU) dan 126.83 bujur timur (BT), atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 147 km arah Utara Kota Melonguane, Kabupaten Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara pada kedalaman 62 km.
“Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan naik (Thrust Fault),” kata Rahmat.
Ia juga mengatakan, guncangan gempa bumi tersebut dirasakan di daerah di Pulau Miangas, Sulawesi Utara (Sulut) pada skala II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut,” ungkap dia. Rahmat menuturkan, hingga pukul 20.00 WIB, hasil monitoring BMKG belum menunjukkan adanya aktivitas gempabumi susulan (aftershock).
Terkait gempa tersebut, BMKG mengimbau masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.