Ramai Menteri ke Penganugerahan BMKG, Mega: Bosnya di Luar Negeri Ya

Megawati Soekarnoputri di Kantor BMKG
Sumber :
  • VIVA/Eduward Ambarita

VIVA – Presiden ke- 5 RI, Megawati Soekarnoputri menerima penganugerahan tokoh penghormatan dari Badan Meteorologi, Klimatolgi dan Geofisika (BMKG), sebagai tokoh penguatan dan modernisasi meteorologi, klimatologi, dan geofisika.

Dalam sambutanya, Megawati sempat kaget karena melihat tamu-tamu yang diundang hadir. Tidak terkecuali deretan menteri Kabinet Indonesia Maju.

Tidak tanggung-tanggung, ada lebih dari lima pembantu Presiden Jokowi yang hadir di BMKG untuk menyaksikan langsung penganugerahan kepada Presiden ke-5 itu.

"Saya sendiri kaget, kok tumben ya banyak menteri mau datang," kata Megawati, berseloroh.

Selain itu, Mega juga berkelakar, kalau kehadiran menteri-menteri dan pejabat ini lantaran Presiden Jokowi sedang ada di Korea Selatan, menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) 30th ASEAN-RoK Commemorative Summit.

"Terus saya teringat, 'oh ya bosnya (Jokowi) sedang di luar negeri," canda Megawati.

Baca juga:

Viral Ningsih Tinampi Salahkan Korban Pemerkosaan, Aktivis Geram

Gempa Magnitudo 5,0 Guncang Buol Sulteng, BMKG Ungkap Penyebabnya

Memprihatinkan, Nih Foto Ruang Ganti untuk Timnas U-22 di SEA Games

Dari para tamu berstatus menteri itu diketahui datang dari partai politik dan profesional. Di antaranya, Menko PMK, Muhadjir Effendy; Menteri Keuangan, Sri Mulyani; Sekretaris Kabinet, Pramono Anung; Menteri Sosial, Juliari Peter Batubara; Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto; dan Menteri Hukum dan HAM, Yasonna Laoly.

Pemkab Tangerang Turunkan Tim Ahli Tangani Longsor dan Tanah Ambles

Kemudian, ada Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi; Menteri ESDM, Arifin Tasrif; Menteri Riset dan Teknologi atau Kepala Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Bambang Brodjonegorol; serta Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar.

Hadir juga Kepala BNPB, Doni Monardo; Kepala Basarnas; Bagus Puruhito, Ketua DPR, Puan Maharani; serta Ketua BPK, Agung Firman Sampurna.

Curah Hujan Masih Tinggi, BMKG Imbau Warga Waspada Pergeseran Tanah di Lokasi Longsor Tangerang

Seperti diketahui, Megawati dianggap memiliki peran penting dalam pembentukan BMKG. Dengan keputusan politiknya saat itu, Megawati berani mengeluarkan Keputusan Presiden Nomor 46 dan 48 tahun 2002, Badan Meteorologi dan Geofisika yang diperkuat, serta meningkatkan fasilitasnya secara modern.  

Menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, dengan keputusan itu, Presiden Megawati saat itu berani meningkatkan status Badan Meteorologi dan Geofisika sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen, yaitu sebagai Badan yang setara Kementerian yang semula berada di bawah Departemen Perhubungan menjadi Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND).

Ilustrasi/Hujan lebat dan petir

BMKG Prakirakan Sejumlah Daerah Dilanda Hujan Lebat Disertai Petir

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika memprakirakan potensi hujan akan turun dengan intensitas tinggi disertai petir dan angin kencang di sebagian besar kota.

img_title
VIVA.co.id
29 November 2024