Mendiang Ani Yudhoyono Dapat Penghargaan, AHY: We're So Proud of You
- ANTARA FOTO/Wahyu Putro A
VIVA – Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menerima Biodiversity Award dari Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI), mewakili almarhumah Kristiani Herrawati atau Ibu Ani Yudhoyono pada Selasa, 5 November 2019.
Putra pertama SBY, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ikut mendampingi sang ayah untuk menerima penghargaan tersebut. Pemberian penghargaan bertepatan dengan hari Cinta Puspa dan Satwa Nasional yang diperingati setiap tanggal 5 November.
"Hari ini (Selasa, 5 November 2019), saya bersama keluarga mendampingi Bapak SBY menerima Biodiversity Award dari Konsorsium Biologi Indonesia (KOBI) untuk almarhumah Ibu Ani. Terima kasih KOBI," kata AHY lewat akunnya di Twitter.
Menurut dia, penghargaan tersebut merupakan komitmen dan aksi nyata Ibu Ani selama masa hidupnya dalam melestarikan lingkungan hidup dan keanekaragaman hayati di Indonesia.
Semasa Ibu Ani menjadi Ibu Negara, kata dia, beliau memelopori Gerakan Indonesia Hijau di seluruh Indonesia bersama Solidaritas Istri Kabinet Bersatu (SIKIB), di antaranya Program Tanam dan Pelihara Pohon (T&P). Kemudian Gerakan Perempuan Tanam dan Pelihara Pohon (GPTP), Program Mobil Hijau (MOH), Program Pemeliharaan dan Pemberdayaan Lingkungan (PPL) serta Gerakan Menanam Satu Pohon Satu Kelahiran.
"Semua itu beliau lakukan dengan cinta, dan beliau dedikasikan untuk bumi dan generasi bangsa selanjutnya. Terima kasih Memo atas segala jasa dan perjuanganmu untuk lingkungan hidup. We're so proud of you... InsyaAllah akan kami lanjutkan. Al Fatihah untuk Memo," ujarnya.
Diketahui, Ibu Ani Yudhoyono adalah Ibu Negara Republik Indonesia sejak 20 Oktober 2004 hingga 20 Oktober 2014. Ani adalah anak ketiga dari tujuh bersaudara dari pasangan Letnan Jenderal (Purn) Sarwo Edhie Wibowo dan Sunarti Sri Hadiyah.
Ani menikah dengan SBY pada tanggal 30 Juli 1976, ketika SBY baru saja dilantik menjadi Perwira TNI dan menjadi lulusan terbaik. Ani aktif dalam kegiatan sosial di Persit Kartika Chandra Kirana (Persatuan Istri Tentara), Dharma Pertiwi, dan Dharma Wanita selama SBY menjabat sebagai Menteri Pertambangan dan Energi pada era Pemerintahan Abdurrahman Wahid serta Menteri Koordinator Politik dan Keamanan era Pemerintahan Megawati Soekarnoputri.
Ani Yudhoyono meninggal dunia pada 1 Juni 2019 pukul 11.50 waktu Singapura akibat kanker darah yang dialami sejak 2 Februari 2019. Dia dimakamkan di Taman Makam Pahlawan Kalibata.