Beredar Video Sadis Terapi Pengobatan Kanker Abah Kardali Banten

Pengobatan alternatif kanker Abah Kardali
Sumber :
  • Youtube

VIVA – Sebuah video pengobatan kanker dengan metode tradisional beredar viral di media sosial. Jika biasanya pengobatan tradisional menggunakan herbal dan jamu, namun dalam video yang beredar ini, pengobatan dilakukan dengan cara yang tak lazim yaitu dengan metode bedah.

Kemenkes Catat BPJS Keluarkan Dana Rp5,9 Triliun untuk Pengobatan Kanker

Diposting lewat akun Youtube 'Sahabat Binar' pada 23 Oktober 2019 video itu terlihat sadis dan tak layak tonton. Terlihat seorang pria yang diduga pasien kanker di sayat di area leher. Lalu juga ada seorang wanita yang juga diduga pasien kanker payudara terlihat 'di bedah' bagian payudaranya.

Pada caption yang tertulis di postingan tersebut ditulis bahwa pengobatan yang tak biasa itu dilakukan oleh seseorang bernama Abah Dali.

Teknologi Baru di Mandaya Royal Hospital, Mengurangi Beban Pasien Kanker

"Pengobatan alternatif abah Dali, silahkan yg punya penyakit tumor dan lainya datang ke alamat tanjung lesung pandeglang banten. Rmhnya Kampung Nanggala Cikeusik.....????????," tulis akun itu.

VIVA mencoba menelusuri siapa Abah Dali dan menemukan satu lagi postingan youtube berjudul 'Abah Kardali dari Banten' yang diunggah akun 'Jangkrik Sawah'.

Cara Efektif Mengatasi Pegal Linu dengan Tanaman Herbal Pilihan

Tak beda dengan video sebelumnya, video yang tak layak tonton ini menggambarkan seorang pria yang di sayat di area leher setelah itu area luka tadi hanya ditutupi selemar tisu dan diciprat-cipratkan air. Video yang diposting tahun 2017 ini mendulang views hingga 322 ribu orang dan mendapatkan 767 like.

Setelah ditelusuri lagi, sebuah media lokal Tengerang Online ternyata pernah menulis pengobatan yang dilakukan Abah Dali tersebut.

"Pengobatan ala Abah Kardali (55) dari Cikeusik, Pandeglang, Banten. Pengobatan Abah Kardali terbilang unik atau tak lazim, karena diyakini mampu melakukan operasi tanpa dilakukan pembedahan," tulisnya.

Lewat informasi itu disebut bahwa Abah Kardali melakukan pembedahan tanpa rasa sakit. Setelah dilakukan pembedahan hanya ditutup tisu dan sedikit diciprati air dan dilap. Seperti sulap, luka bekas sayaatan tadi langsung menyambung kembali.

Abah Kardali menceritakan bahwa dirinya dari mulai tahun 1993-2006 ia mengklaim sudah keliling Indonesia untuk membantu masyarakat yang menderita kanker, ginjal, tumor dan penyakit dalam lainnya yang butuh dilakukan operasi. Hingga kini tim VIVA masih berusaha mengonfirmasi keberadaan Abah Kardali.

Sementara itu dilansir Web MD, ada 4 cara pengobatan kanker yang dianjurkan secara medis yaitu terapi radiasoi (kemoterapi), terapi imun, terapi hormon dan terapi target. Di sisi lain pembedahan yang dilakukan tanpa prosedur medis dan tidak steril dapat menimbulkan efek samping yang membahayakan bagi tubuh.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya