Driver Ojek Online akan Merah Putihkan Jakarta di Hari Sumpah Pemuda
- Instimewa
VIVA – Ribuan driver ojek online dikabarkan akan memerah-putihkan jalanan di Jakarta tepat di Hari Sumpah Pemuda, Senin, 28 Oktober 2019 nanti. Mereka mengaku atas inisiatif sendiri.
Meski atas inisiatif sendiri, para driver mengaku telah meminta izin kepada manajemen ojek online yang memiliki seragam warna merah putih, Bonceng. Tercatat sebanyak 5.000 pengemudi aplikasi Bonceng akan menggelar konvoi memperingati Hari Sumpah Pemuda.
"Kami sudah meminta izin kepada manajemen aplikasi Bonceng untuk memeriahkan Sumpah Pemuda dengan menggelar konvoi dan berkumpul di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat," kata Ronald Sudarma, Head of Driver Community Bonceng, dalam keterangannya, Minggu, 27 Oktober 2019.
Di sana, kata Ronald, para driver akan menggelar pengibaran Bendera Merah Putih, disusul pembacaan naskah Sumpah Pemuda.
"Para driver ingin, masyarakat Indonesia khususnya para pemuda tidak melupakan momen bersejarah tersebut. Pemuda Indonesia harus gigih dalam berjuang dan berkarya. Jangan minder meski harus berjuang menjadi driver transportasi online. Itulah pesan yang akan disampaikan," kata dia.
Para driver yang menggelar konvoi berasal dari Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi. Pada momen tersebut, manajemen juga akan mengaktifkan account driver terverifikasi secara serempak, dan akan mulai menandai operasional Bonceng secara penuh untuk wilayah Jabodetabek.
Adapun rute konvoi yang akan dilalui dari titik kumpul di daerah Senayan mulai jam 10.00 pagi akan menyusuri jalan Sudirman-Thamrin lurus hingga stasiun kota dan kembali ke arah jalan Gajah Mada kemudian menyusuri jalan Juanda dan akan masuk lapangan Banteng di siang hari sebagai titik kumpul terakhir.
"Manajemen Bonceng meminta maaf kepada seluruh masyarakat Jakarta apabila penjalanan menjadi sedikit terganggu. Para driver yang akan menggelar konvoi pun sudah sepakat untuk menggelar acara dengan tertib, damai dan taat lalu lintas," kata Faiz Naufal, CEO Bonceng.
Program Makan Bergizi Gratis Diharapkan beri 2 Efek
Efek tersebut melibatkan UMKM sebagai mitra pemasok dan penggunaan makanan yang berbahan lokal.
