Logo BBC

Pendeta Putri Eksekutor Orang PKI Rangkul Jemaah yang jadi Korban

- BBC Indonesia/Dwiki Marta
- BBC Indonesia/Dwiki Marta
Sumber :
  • bbc

"Jadi ketika terjadi penumpasan, Gereja berdiri dengan kelompok-kelompok aliansinya untuk mengejar dan menghantam orang-orang komunis ini."

Saat itu pula, terjadi arus besar orang-orang yang menganut agama adat menjadi Kristen.

"Gereja membuka pintu untuk menerima orang-orang yang takut dicap atheis atau komunis."

Keluarga yang terdampak: `Ditolak terima perjamuan kudus`

Di antara mereka yang keluarganya dituding komunis adalah Frangkina Boboy, 67.

Frangkina masih ingat jelas saat-saat keluarganya dilarang masuk gereja dan menerima perjamuan kudus.

Saat itu usianya 13 tahun dan ayahnya dituding sebagai anggota PKI, padahal saat itu ayahnya merupakan anggota Partai Kristen Indonesia (Parkindo) di Pariti. Frankina tidak bisa menerima larangan itu.

"(Saat itu) saya tanya pendeta kenapa kita dilarang gereja? Pendeta bilang `nona diam sa.` Kita dilarang," ujar Frangkina meniru apa yang diucapkan pendetanya.

Meski begitu, Frangkina ngotot untuk tetap masuk ke dalam gereja.

"Saya ke gereja terus, saya tidak mau tahu. Saya bilang mama `katong pergi ke gereja sa`. Itu gereja sonde (tidak) ada yang miliki. Itu gereja," ujar Frangkina.

Hal yang sama diceritakan Heni Leba - Dethan, warga Oesao, Kupang Timur, yang menerima stigma `Anak PKI` hingga dewasa. Meski ibunya adalah orang Kristen, ibunya tidak bisa menjalankan ritual agama.

"Mama tidak boleh ikut perjamuan, dikucilkan. Sonde (tidak) boleh ada pelayanan gereja," ujar Heni.