Sumsel Berasap, Gubernurnya 'Melipir' ke Malaysia

Gubernur Sumatera Selatan, Herman Deru
Sumber :
  • VIVA / Sadam Maulana

VIVA – Kebakaran hutan dan lahan kembali melanda dua wilayah di Indonesia, yakni Sumatera dan Kalimantan. Kobaran api membuat banyak kota diselimuti asap, yang sangat berbahaya bagi kesehatan.

Gagalkan Peredaran Narkoba Jaringan Internasional Golden Crescent, Polda Sumsel Musnahkan 49,24 Kg Sabu

Tak hanya itu, karhutla yang diduga terjadi akibat adanya kesengajaan itu juga mengganggu jadwal penerbangan. Beberapa pesawat tidak bisa mendarat atau lepas landas, karena jarak pandang terhalang kabut asap.

Menteri Dalam Negeri, Tjahjo Kumolo meminta kepala daerah yang wilayahnya terdampak karhutla, untuk menindak tegas korporasi atau perusahaan yang terlibat.

Penemuan Bayi di Palembang Gemparkan Warga, Kondisi Jasadnya Mengenaskan Seperti Ini

Tak hanya itu, Tjahjo juga tidak memberi izin kepada kepala daerah yang wilayahnya terdampak karhutla, untuk bepergian, baik keluar daerah maupun luar negeri.

"Kalau mengajukan izin (ke luar daerah) ke Kemendagri, kami tolak di daerah masih ada karhutla. Kecuali, izin sakit," ujarnya, dilansir dari VIVAnews, Senin 23 September 2019.

Kepala Disnakertrans Sumsel Jadi Tersangka Gratifikasi, Uang Rp 285,6 Juta dan 125 Gram Logam Mulia Disita

Namun rupanya, ada kepala daerah yang bepergian ke luar negeri. Di saat warganya kesulitan bernapas, Gubernur Sumatera SelatanHerman Deru malah melakukan kunjungan kerja ke Malaysia.

Kunjungannya ke Negeri Jiran, adalah untuk dilantik sebagai Ketua Sekretariat Dunia Melayu Dunia Islam (DMDI) Indonesia. Acara digelar pada hari ini, di Hotel Imperial Heritage Malaka.

Kepala Bagian Humas, Biro Humas dan Protokol Setda Sumatera Selatan, Leo Efriansyah mengatakan, agenda tersebut sudah dijadwalkan jauh-jauh hari.

“Sebenarnya, jadwal Gubernur di Malaka masih banyak. Tapi, karena ada karhutla, ia langsung pulang tadi siang. Bapak Herman Deru sudah minta izin ke Kemendagri,” tutur Leo.

Jalan amblas di Desa Toman, Kecamatan Babat Toman, Kabupaten Musi Banyuasin.

BPBD Tetapkan 10 Daerah di Sumsel Siaga Darurat Bencana Hidrometeorologi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan, menetapkan 10 daerah yang telah menetapkan status siaga darurat bencana hidrometeorologi.

img_title
VIVA.co.id
17 Januari 2025