Logo timesindonesia

Di Gresik, Ditemukan Semburan Lumpur Bercampur Minyak dan Gas

Semburan lumpur bercampur minyak dan gas di Desa Sekarkurung, Gresik. (Foto: Akmal/TIMES Indonesia)
Semburan lumpur bercampur minyak dan gas di Desa Sekarkurung, Gresik. (Foto: Akmal/TIMES Indonesia)
Sumber :
  • timesindonesia

Semburan lumpur bercampur minyak dan gas yang terjadi sejak beberapa hari lalu di Desa Sekarkurung, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik, Jawa Timur, masih dalam tahap kewajaran atau tak berbahaya.

Untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan, 2 unit mobil damkar Pemkab Gresik datang untuk mengamankan dan berjaga-jaga didepan lokasi semburan.

Menurut petugas PT. Pertamina Hulu Energi (PHE) dan SKK Migas, kandungan lumpur bercampur minyak itu hanya mengandung 0,03%  gas serta tidak terlalu tinggi yaitu hanya sekitar 40 cm. 

Atas izin kepala desa setempat serta pemilik lahan, pemerintah telah memasang blower yang tujannya agar gas yang keluar tidak terkonsentrasi di satu titik.

"Lokasi semburan tersebut mulanya area tempat usaha persewaan alat berat yang lokasinya tertutup pagar seng gelombang," kata Nuwahidi, petugas SKK Migas.

Nuwahidi menyampaikan bahwa sebaiknya sumur minyak tua tersebut tidak ditutup apalagi sampai ditutup dengan cor beton.

Atas kejadian yang berlangsung saat ini, pihak SKK migas dan PHE menyampaikan terima kasih kepada Pemkab Gresik dan masyarakat yang telah melaporkan dan berkoordinasi dengan PHE dan SKK migas sehingga bisa diantisipasi.

Tentang semburan yang ada saat ini, menurut Nurwahidi belum bisa dikatakan berbahaya, karena baunya tidak terlalu meluas yaitu hanya tercium pada radius beberapa meter saja.

“Saya berharap kepada pemerintah dan masyarakat agar selalu melakukan monitoring terhadap beberapa sumur minyak tua yang ada di Gresik," imbuhnya.