Jadi PNS, drg Romi Difabel Akan Bertugas di RSUD
- Istimewa
VIVA – Bupati Solok Selatan, Muzni Zakaria mengatakan, pengangkatan drg. Romi Syofpa Ismael menjadi calpn pegawai negeri sipil atau CPNS menemui titik terang. Rencananya, Romi akan ditempatkan di RSUD. Hal itu, dengan pertimbangan kondisi kesehatan dan kondisi RSUD.
"Rencana kami mau mendaftarkan di RSUD, karena berada di pusat kota dan ramai, sehingga memudahkan drg. Romi untuk beraktivitas,” ungkap Muzni usai menghadap Menteri PANRB Syafruddin, di Jakarta, Senin 5 Agustus 2019
Kedatangan Muzni ke kantor KemenPAN-RB, untuk menyelesaikan polemik Romi Syofpa Ismael bersama anggota Komisi VIII DPR F-PDIP, Rieke Diah Pitaloka. Ia mengatakan, nantinya Romi akan mengisi satu formasi khusus bagi penyandang disabilitas.
Muzni mengatakan, setelah bertemu dengan Syafruddin, Ia akan bertolak ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN).
"Kami sudah mengantarkan langsung berkas Romi ke MenPANRB dan selanjutnya berkoordinasi ke BKN untuk pengangkatannya,” ujar Muzni. (asp)
Diketahui, polemik Romi bermula ketika Ia dicoret sebagai CPNS karena disabilitas, meski ia lulus semua tahapan tes rekrutmen CPNS yang cukup ketat.
Tentu saja kasus ini menyita perhatian banyak kalangan masyarakat. Muzni selaku pejabat pembina kepegawaian (PPK) menyampaikan permintaan maaf kepada publik atas permasalahan yang terjadi.
"Atas kesalahan ini, kami sudah mengoreksi dan berkoordinasi dengan pihak terkait,”ucap Muzni.