PVMBG Perluas Radius Aman Tangkuban Perahu Jadi 1,5 Kilometer
- Istimewa/Adi Suparman
VIVA – Pusat Vulkanologi Mitigasi Bencana dan Geologi (PVMBG) menambah jarak radius aman Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkuban Perahu, Bandung, Jawa Barat, usai ditetapkan berstatus level II atau waspada.
Kepala PVMBG Kasbani menjelaskan, erupsi teramati terus terjadi mencapai ketinggian 100 meter dari permukaan kawah, dengan intensitas asap sedang hingga tebal.
“Masyarakat di sekitar Tangkuban Parahu dan pengunjung, wisatawan, pendaki tidak mendekati kawah di puncak dalam radius 1,5 kilometer dari kawah aktif,” ujar Kasbani, Sabtu, 3 Agustus 2019.
Kasbani menyarankan untuk sementara aktivitas wisata Tangkuban Perahu ditutup karena belum pada kondisi stabil. “Kawasan Taman Wisata Alam Tangkuban Parahu direkomendasikan untuk sementara ditutup sampai jarak aman,” katanya.
Sebelumnya, Taman Wisata Alam (TWA) Gunung Tangkuban Perahu Bandung Barat dinyatakan berada dalam status level II atau waspada. Tercatat, dalam dua pekan gunung dengan ketinggian 2.084 meter itu mengalami enam kali erupsi.
Erupsi pertama yaitu pada Jumat 26 Juli 2019. Kawah Ratu mengeluarkan embusan mencapai ketinggian 200 meter dengan tekanan sedang. Kemudian, erupsi kedua kembali terjadi pada Kamis malam, 1 Agustus 2019, pukul 20.46 WIB, dengan embusan abu mencapai ketinggian 180 meter.
Erupsi ketiga terjadi Sabtu, 3 Agustus 2019, sekitar pukul 00.43 WIB, selama tiga menit. “Erupsi kembali terjadi pada pukul 01.45 WIB, 03.57 WIB dan 04.06 WIB. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 50 mm,” ujar Kasbani. (ase)