Komisi VI Minta Bank BUMN Waspada dengan Utang Group Duniatex
- timesindonesia
Seperti diketahui bersama, lanjutnya, Duniatex Group juga melebarkan sayap di dunia properti. Di antaranya membangun hotel, pusat perbelanjaan dan rumah sakit. Dugaan salah pengelolaan (mismanagement) akibat over diversification juga harus ditelusuri oleh bank bank BUMN.
“Padahal salah satu anak perusahaan Duniatex yakni PT Delta Merlin Dunia Textile baru saja menerbitkan obligasi 300 juta dolar AS dengan tenor lima tahun, tetapi sekarang malah gagal bayar obligasi senilai 11 juta dolar AS, ini yang mengherankan publik,” ungkapnya.
Sebanyak 10 bank tercatat sebagai kreditur anak usaha Duniatex Group, PT Duta Merlin Dunia Textile (DMDT), tiga di antaranya adalah bank pelat merah, yakni Bank Mandiri, BRI, dan BNI. JP Morgan mencatat kredit yang disalurkan oleh seluruh bank tersebut sepanjang 2018 mencapai Rp 5,25 triliun dan 362,3 miliar dolar AS. Sebanyak 58 persen di antaranya merupakan kredit sindikasi.
JP Morgan memperkirakan Duniatex Group memiliki total pinjaman jauh lebih besar dibandingkan dengan anak usahanya, DMDT. JP Morgan menyebut Bank Mandiri mengonfirmasi memiliki eksposur kredit sebesar Rp 2,2 triliun kepada Duniatex Group. Jumlah tersebut turun dari sebelumnya Rp 3,4 triliun per Desember 2018. (*)