Menteri PAN-RB Minta ASN Baru Beri Layanan Fleksibel dan Punya Inovasi

Menpan RB Syafruddin saat memberikan sambutan di depan para CPNS.
Sumber :
  • VIVA.co.id/ Adinda Purnama Rachmani

VIVA – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi, Syafruddin, mengatakan, Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2018 harus bisa menjembatani visi dari Presiden Joko Widodo, yang ingin memberikan pelayanan birokrasi kepada masyarakat. 

Berkas Lengkap, Olivia Nathania Putri Nia Daniaty Segera Disidang

"Sejalan dengan prioritas pembangunan sumber daya manusia serta grand design reformasi birokrasi nasional, kami menyiapkan generasi smart ASN," ujar Syafruddin di Istora Senayan, Jakarta Pusat, Rabu, 24 Juli 2019. 

Dia menambahkan, "Untuk mengantisipasi perkembangan, diskusi, era revolusi industri 4.0 serta menjadikan tantangan dan hambatan sebagai kekuatan dan peluang untuk mendorong visi Indonesia 2045". 

Hasil Psikotes Seleksi CPNS Nol, Kejagung Beri Tanggapan

Syafruddin mengatakan, dengan berpegang pada transformasi di bidang organisasi birokrasi, ASN yang baru direkrut ini diharapkan dapat memberikan pelayanan yang lebih fleksibel dan memiliki inovasi yang kreatif. 

Jika merujuk pada indikator kesiapan Indonesia, pertumbuhan menunjukkan tren positif indeks 4.0. Indonesia masuk pada peringkat 45 dari 140 negara, naik dua tingkat dari tahun 2017. 

Jenguk Olivia Nathania, Farhat Abbas Sampaikan Maaf dari Nia Daniaty

"Government Effectiveness Index naik dari tahun 2015 ke 2017. 46, 53, dan 55. Serta tren kenaikan dalam dua dekade terakhir, sejak bergulirnya era reformasi," tutur Syafruddin.

Ilustrasi tenaga honorer.

Honorer Mau Dihapus, Instansi Diminta Tetap Alokasikan Anggaran

Pejabat Pembina Kepegawaian (PPK) instansi pusat dan daerah diminta untuk tetap mengalokasikan anggaran untuk pembiayaan tenaga non ASN alias honorer.

img_title
VIVA.co.id
27 Juli 2023