Bandara Kertajati, Terbesar Kedua di RI tapi Jauh dari Pusat Kota
- ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
Apalagi, tambahnya, bandara harus menanggung biaya yang besar untuk berbagai keperluan, seperti gaji karyawan, listrik, kebersihan, dan sebagainya.
Biaya pembangunan Bandara Kertajati, yang diinisiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat dan dibangun oleh BUMD PT Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), mencapai Rp 2,6 triliun.
Corporate Secretary BIJB Arief Budiman, melalui staf humasnya, menyebut biaya operasional perbulan bisa mencapai tujuh miliar.
Apa solusinya?
VP Corporate Communications PT Angkasa Pura II, Yado Yarismano, menyebut bus Damri dan kendaraan travel , sudah siap untuk memfasilitasi penumpang untuk menuju dari dan ke Bandara Kertajati.
Kendaraan itu disiapkan di Bandung, Cirebon, Indramayu, Kuningan dan Majalengka.
Bus Damri, ujar Yado, disediakan gratis bagi 22.000 penumpang pertama.