Soal Anjing Masuk Masjid, Felix Siauw: Ada yang Merespons 'Sok Bijak'

Ustaz Felix Siauw di acara talkshow Indonesia Lawyers Club bertajuk “212: Perlukah Reuni?”
Sumber :
  • ILC tvOne

VIVA – Ustadz Felix Siauw buka suara soal peristiwa seorang wanita masuk ke Masjid Al Munawarah Sentul City. Ia tidak melepas alas kaki dan membawa seekor anjing masuk ke dalam masjid.

Felix Siauw Singgung Pertemuan Gus Yahya dengan PM Israel Netanyahu: Yang Muda jadi Ikutan

Felix meluruskan sudut pandang akan peristiwa ini. Banyak yang menyalahkan muslim yang ada di dalam masjid karena dinilai berlebihan ketika menghalau wanita tersebut.

"Hanya, ada beberapa orang yang ketika melihat kejadian seperti yang baru-baru ini viral, "Non-Muslim yang masuk dengan anjingnya ke Masjid", lalu merespon dengan "sok bijak", lalu menyalahkan Muslim yang ada di Masjid berlebihan ketika menghalau wanita non-Muslim itu," tulis Felix di akun instagramnya, Senin 1 Juli 2019.

dr Richard Lee Sindir Kartika Putri: Pakai Atribut Agama Tapi Jual Skincare Abal-abal

Felix bercerita, dulu Rasulullah menyaksikan seorang Badui kencing di masjid, menahan para sahabat untuk membiarkan hajatnya hingga selesai. Lalu menasihati dan meminta sahabat untuk membasuh bekas kencing itu dengan air hingga suci, selesai masalah tanpa marah-marah.

"Hanya mereka lupa, yang Rasulullah lakukan itu sebab Arab Badui ini belum tahu, bukan nge-gas, marah-marah, bahkan mengamuk ketika diingatkan. Dan mereka lupa, bahwa para sahabat menyatakan rasa marah itu sebab masih ada keimanan pada diri mereka," ungkapnya.

Non Muslim, Richard Lee Bikin Program Ramadhan untuk Edukasi Soal Agama Islam

Pada intinya, Felix menegaskan kalau ingin mengutip kisah hidup Nabi, jangan setengah-setengah. Hendaknya dilakukan secara keseluruhan dan perlu dikonstruksikan sesuai perkembangan zaman.

"Kalau ingin mengutip kisah hidup Nabi, mbok ya o (mother yes please) yang kaaffah, yang keseluruhan. Jangan yang sesuai hawa nafsu kita bilang "dulu Nabi begini dan begitu", sedangkan kalau tak cocok dengan hawa nafsu kita, kita sampaikan "perlu de-konstruksi sesuai zaman," kata dia. (ren)
 

Gedung KPK (Foto Ilustrasi)

Terpopuler: 4 Jenderal Polisi Ikut Seleksi Capim KPK, Sopir Ambulans Minta Biaya Tambahan

Berita tentang PDIP yang mempertanyakan alasan Gibran mundur dari Wali Kota Solo juga menarik perhatian banyak pembaca VIVA.

img_title
VIVA.co.id
18 Juli 2024