Sekolah di Wajo Kekurangan Siswa Akibat Sistem Zonasi

Masyarakat di Surabaya protes PPDB berdasarkan zonasi.
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Didik Suhartono

VIVA – Pemberlakuan sistem zonasi dalam Penerimaan Peserta Didik Baru atau PPDB dikeluhkan sekolah di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan. Akibat sistem ini, ada sekolah yang kekurangan siswa baru yang mendaftar.

Pendaftaran siswa baru turun dibanding tahun sebelumnya. Seperti yang terjadi di SMAN 1 Sengkang. Meski sekolah favorit, tetapi siswa yang tinggal dekat sekolah itu tidak banyak, membuat kuota yang tersedia belum terpenuhi hingga hari ini.

Menurut Kepala Sekolah SMAN 1 Sengkang, Aminuddin Badawi, sebanyak 350 kuota disiapkan di sekolah itu. Namun, hingga kini, sekolah baru menerima pendaftaran siswa yang telah diverifikasi sebanyak 220 siswa. Tahun lalu, sekolah ini menerima 280 siswa baru.

"Kami juga mengeluhkan aplikasi sistem zonasi. Aplikasi ini, ternyata tidak menyentuh dan merekam jarak yang sebenarnya tempat tinggal siswa," katanya.

Sementara itu, di Makassar, orangtua calon siswa merasa kecewa, hingga tiga hari pendaftaran mereka belum mendapat nomor antrean untuk pendaftaran di SMAN 2 Makassar.

Padahal, mereka sudah sejak pagi datang ke sekolah yang berada di Jalan Baji Gau, Makassar. Sudah tiga hari ini, mereka bolak-balik ke sekolah.

"Sudah tiga hari datang ke sekolah, tetapi belum juga dapat nomor untuk mendaftar," kata orangtua bernama Ria, Rabu 26 Juni 2019.

Sementara itu, menurut Ketua Panitia PPDB SMAN 2 Makassar, Saparuddin, sekolah ini menerima 350 siswa baru. Khusus untuk jalur prestasi disiapkan lima persen, perpindahan lima persen, dan sistem zonasi sebanyak 90 persen.

Kisah Cyla, Siswi Berprestasi Asal Depok yang Ditolak PPDB SMP Negeri

"Pendaftaran jalur zonasi dibuka mulai 24 Juni dan pengumuman pada tanggal 29 Juni 2019," katanya.

Penentuan jalur zonasi ini, memang diutamakan bagi siswa yang berada di lokasi dekat sekolah. Seperti wilayah Kecamatan Mamajang dan tiga kecamatan lain, seperti Kecamatan Mariso, Kecamatan Tamalate dan Kecamatan Ujung Pandang.

PPDB Jakarta Tingkat SMP dan SMA Resmi Dibuka Hari Ini, Simak Link dan Cara Daftarnya

Laporan Puang Hendra, Wajo dan M Noer, Makassar

Pemerintah Evaluasi Kebijakan Zonasi PPDB

Presiden RI Prabowo Subianto menerima Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Abdul Mu'ti di Istana Merdeka, Jakarta, pada Selasa, 26 November 2024. Dalam ke

img_title
VIVA.co.id
26 November 2024