Pondok Pesantren di Lombok Bersiap Jadi Destinasi Wisata

Suasana di pondok pesantren Al Madani, Lombok.
Sumber :
  • VIVA/Satria Zulfikar

VIVA –  Sebuah pondok pesantren di Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat, menggunakan konsep pariwisata dalam mengembangkan pesantren tersebut. Konsep pesantren tersebut sekaligus mendukung Lombok sebagai destinasi wisata halal di dunia.

Kunjungi Pesantren Yaspida, Menag Sampaikan Belasungkawa dan Beri Bantuan

Pondok pesantren Al-Madani di Kecamatan Wanasaba, Lombok Timur, tengah membangun hotel lima lantai berbentuk kapal pesiar. Hotel tersebut berada di tengah pondok pesantren, sehingga wisatawan yang nantinya akan berkunjung dapat merasakan iklim halal tourism.

Pimpinan Pesantren Al-Madani Tuan Guru Fauzan Zakaria, menjelaskan pada lantai satu hotel digunakan sebagai ballroom, lantai dua dijadikan sebagai masjid dan perpustakaan, lantai tiga dan lantai empat sebagai ruang penginapan dan lantai terakhir juga lantai atas sebagai tempat hiburan. Desain hotel juga dilengkapi kolam renang untuk para tamu.

Kemenekraf Latih Santri Jadi Konten Kreator Dakwah Kreatif

"Kenapa desain hotel berbentuk kapal, memiliki filosofis kapal laut adalah alat transportasi sejak zaman dulu. Bahkan di Al-Qur'an disebutkan, sejak zaman Nabi Nuh," ungkapnya saat perayaan Milad ke-13 Pesantren Al-Madani, Minggu, 16 Juni 2019.

Selain itu bangunan lima lantai pada hotel memiliki filosofis lima rukun Islam dan lima sila dalam Pancasila.

Ridwan Kamil Bersyukur Bisa Ketemu, Kiyai Said Aqil Siradj Puji RK Rajin Ibadah

Para santri juga akan diberikan pelatihan atau keterangan dalam dunia pariwisata. Mereka tidak hanya belajar agama, melainkan belajar di semua bidang, khususnya pariwisata yang menjadi sektor unggulan di NTB.

Alasan membangun hotel di tengah pondok pesantren, juga karena tidak jauh dari lokasi terdapat destinasi wisata, seperti pohon purba, lokasi permandian dan lainnya.

Sosialisasi UU Pesantren di Ponpes Al Basyariyah, Bandung

Majelis Masyayikh Sebut UU Pesantren Cetak Generasi Santri Berdaya Saing

Majelis Masyayikh kembali menegaskan komitmennya dalam memperkuat peran pesantren sebagai lembaga pendidikan yang strategis.

img_title
VIVA.co.id
21 November 2024