Belasan Pemudik Pingsan Akibat Antre di Pelabuhan Bakauheni
- VIVA/ Adrian.
VIVA - Pemudik pejalan kaki yang mengantre saat akan membeli tiket dan masuk ke dalam kapal di Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan, pada Minggu atau H+3 Lebaran 2019 membeludak. Kondisi itu membuat belasan penumpang arus balik pingsan.
"Sebagian pemudik pingsan karena kelelahan dan dehidrasi saat mengantre lama masuk kapal di dermaga pelabuhan penyeberangan," ujar salah seorang petugas kesehatan, Bangkit, Minggu, 9 Juni 2019.
Pantauan di lokasi, para pemudik yang pingsan pada arus balik dievakuasi ke Posko KKP Kelas 2 Panjang di Pelabuhan Bakauheni untuk mendapatkan pelayanan kesehatan. Kepadatan penumpang arus balik kendaraan roda dua dan empat juga terlihat menumpuk di Pelabuhan Bakauheni Lampung.
Pemudik bernama Sari (34), salah satu pemudik asal Bandarlampung juga sempat marah kepada petugas tiket karena sempat mengantre selama 1 jam sangat kecewa dengan pelayan dari ASDP. Menurutnya, sepanjang sejarah dalam arus balik lebaran Idul Fitri, baru tahun 2019 inilah yang tergolong arus balik terburuk di pelabuhan Bakauheni.
"Kenapa sistem harus di ubah-ubah seperti ini, dulu sebelum pembayaran diubah, tidak seperti ini. Sistem pelayanannya harus diubah, akibatnya seperti ini kan, tol dibuat seharusnya pelayananya bisa cepat, dan penumpang seharusnya lebih cepat sampai dengan tujuannya," katanya di depan Media Center Pelabuhan Bakauheni, Lampung Selatan. (ase)