Arti Bunga Merah Putih dan Air yang Ditabur di Makam Ani Yudhoyono
- Instagram/@aniyudhoyono
VIVA – Presiden keenam Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengatakan keinginan mendiang istrinya, Kristiani Herrawati atau Ani Yudhoyono minta dicarikan bunga mawar merah dan putih sebelum Ani meninggal dunia di National University Hospital (NUH) Singapura. Bunga itu akhirnya ditabur di atas makam almarhumah di Taman Makam Pahlawan Kalibata hari ini, Rabu 5 Mei 2019 saat dia dan keluarganya berziarah.
“Sekarang izinkan saya dan keluarga untuk menabur bunga. Dan kemudian pesan almarhumah kemarin coba carikan bunga yang berwarna merah,” kata SBY di TMP Kalibata, Jakarta, Rabu 5 Juni 2019.
SBY menjelaskan bunga mawar merah yang diminta bernuansa flamboyan. Di mana flamboyan merupakan puisinya untuk mendiang istrinya.
“Ternyata ketika dikatakan majalah, media bahkan Presiden Jokowi mengatakan flamboyan itu telah pergi. Flamboyan itu nuansanya merah. Kemudian bunga-bunga ini. Maka tentu dengan izin Allah, kami akan menabur bunga karena semua ini kami serahkan ke hadirat Ilahi,” kata dia.
Kemudian selain mawar merah ada pula melati putih yang ditabur. Warna bunga merah dan putih itu kata dia sebagai simbol kecintaan Ani kepada Tanah Air.
“Termasuk Ibu Ani, kita memohon kepada Allah kiranya diampuni dosa-dosanya dan diterima amal baktinya dan benar-benar hidup di sisi Allah. Itulah memo kami keluarga. We love you so much, memo, rest in peace,” kata dia.
Ketua Umum Partai Demokrat itu juga sempat menyiram air kembang ke atas pusara istrinya. SBY mengungkapkan air kembang itu memiliki falsafah mendalam bagi sosok almarhum sebagai lambang kehidupan.
“Air ini falsafah Ibu Ani yang saya dengar air ini adalah lambang kehidupan. mudah-mudahan siraman air ini menandakan kehidupan abadi Ibu Ani di sisi Allah kehidupan yang tenang dan damai,” ujarnya.
Lebih lanjut dia mengatakan, selain lambang kehidupan, almarhum Ani mengatakan air merupakan keteduhan dan kedamaian. SBY berharap dengan disiramnya pusara sang istri tercinta menggunakan air kembang dapat melapangkan kubur mendiang istrinya.
“Air ini juga keteduhan dan kedamaian Ibu Ani. Ibu Ani sangat menyenangi kedamaian peace love and woman, peace love and first lady. Semoga memo perlambang ini bisa menguatkan hati memo di alam baka untuk mewujudkan apa yang dicita-citakan selama hidup di dunia salam berbagai kesempatan bersama kami keluarga dan saudara kita rakyat Indonesia. Amin bismillah," kata dia.
Terakhir, dalam kesempatan itu dia juga sempat minta bunga tidak hanya ditabur di pusara istri tercinta. Tapi juga di beberapa makam lain yang ada dekat dengan makam istrinya seperti makam istri Presiden ketiga BJ Habibie, Hasri Ainun Habibie.
"Yang lain kalau ingin tabur bunga silakan. Bunganya jangan semuanya di sini, sudah cukup. Sebagian silakan ditaburkan ada pusara Ibu Ainun Habibie dan lain-lain," kata SBY.
